Pikirkan robot tradisional dan Anda mungkin membayangkan sesuatu yang terbuat dari logam dan plastik. Robot "mur dan baut" semacam itu terbuat dari bahan keras.Karena robot mengambil lebih banyak peran di luar lab, sistem kaku semacam itu dapat menghadirkan risiko keamanan kepada orang-orang yang berinteraksi dengannya. Misalnya, jika robot industri berayun menjadi seseorang, ada risiko memar atau kerusakan tulang.


Sumber: https://img.purch.com/w/660/aHR0cDov...90LW1haW4uanBn
Para peneliti semakin mencari solusi untuk membuat robot lebih lunak atau lebih sesuai - kurang seperti mesin yang kaku, lebih seperti binatang. Dengan aktuator tradisional - seperti motor - ini dapat berarti menggunakan otot udara atau menambahkan pegas secara paralel dengan motor. Sebagai contoh, pada robot Whegs , memiliki pegas antara motor dan roda kaki (Wheg) berarti jika robot berjalan menjadi sesuatu (seperti seseorang), pegas menyerap sebagian energi sehingga orang tersebut tidak terluka. Bemper di robot vacuum Roomba adalah contoh lain; itu pegas sehingga Roomba tidak merusak hal-hal yang menabrak.


SUmber: https://encrypted-tbn0.gstatic.com/i...2-MV5nZhd5JRoN
Tapi ada bidang penelitian yang sedang berkembang yang mengambil pendekatan yang berbeda. Dengan menggabungkan robotika dengan rekayasa jaringan, kami mulai membangun robot yang didukung oleh jaringan otot atau sel yang hidup. Alat-alat ini dapat dirangsang secara elektrik atau dengan cahaya untuk membuat sel-sel berkontraksi menekuk rangka mereka, menyebabkan robot untuk berenang atau merangkak. Biobot yang dihasilkan dapat bergerak dan lunak seperti binatang.Mereka lebih aman di sekitar orang dan biasanya kurang berbahaya bagi lingkungan tempat mereka bekerja daripada robot tradisional. Dan karena, seperti hewan, mereka membutuhkan nutrisi untuk memperkuat otot-otot mereka, bukan baterai, robot biohibrid juga cenderung lebih ringan.


Sumber: https://cdn.zmescience.com/wp-conten...ingray-web.jpg
Robot biohybrid didukung oleh sepasang antagonis jaringan otot rangka. Robot biohibrid menarik perhatian sebagai kandidat yang menjanjikan untuk meningkatkan penerapan robot untuk studi tentang desain biologis dan konstruksi in vitro sistem dinamis biologis. Kemajuan cepat dalam robot biohybrid dengan jaringan otot skeletal terbentuk pada substrat yang fleksibel telah memungkinkan berbagai jenis gerak yang ditenagai oleh jaringan otot.


Sumber: https://assets3.thrillist.com/v1/ima...ain_mobile.jpg
Namun, sulit untuk mencapai tingkat tinggi baik dalam pengaktifan jaringan otot skeletal jangka panjang maupun besar karena penyusutan spontan mereka melalui jalur kultur jaringan. Untuk mengatasi keterbatasan ini, kami menyesuaikan konsep sistem biologis dan mengembangkan robot biohybrid yang digerakkan oleh sepasang jaringan otot rangka antagonis. Robot kami mencapai aktuasi besar (~ 90 ° rotasi sendi) oleh kontraksi selektif dari jaringan otot rangka dan seumur hidup panjang (~ 1 minggu) dengan menyeimbangkan ketegangan dari jaringan antagonis untuk mencegah penyusutan spontan. Sebagai demonstrasi, kami menunjukkan bahwa robot biohybrid kami memungkinkan manipulasi objek pick-and-place. Penelitian ini dapat memberikan platform untuk melampaui keterbatasan desain pada robot biohybrid konvensional dan mereplikasi berbagai gerakan manusia hidup.


Demikian thread kali ini, semoga memberikan infomasi yang dibutuhkan dan bermanfaat bagi agan&sis, jangan lupa kasih cendol ama rate 5 nya ok..

Sumber thread:

Review Pribadi
www.siencemag.org