Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan macet saat mudik adalah hal yang wajar. Ia meminta masyarakat tak menyalahkan pemerintah jika terjadi kemacetan.

"Hal yang wajar itu macet. Harus diterima itu, sabar dikit ya karena memang wajar alamiah," kata Moeldoko di Kantor Staf Presiden, Jl Veteran, Jakarta Pusat, Selasa (5/6/2018).

"Jadi jangan nyalahin kita," sambungnya.


Ia mengatakan pemerintah telah melakukan persiapan mudik semaksimal mungkin. Moeldoko juga meminta maaf jika nantinya ada kekurangan dalam pelaksanaan mudik.

"Semua telah berupaya maksimum untuk menyiapkan mudik sebaik-baiknya. Tadi semuanya telah memaparkan. Jadi kalau nanti ada kekurangan-kekurangan sedikit ya tidak ada sempurna dari perencanaan, mohon maaf, tapi kami semuanya telah bekerja semaksimal mungkin," tutupnya.


Sebelumnya, Moeldoko telah mengimbau pemudik mewaspadai tiga titik yang berpotensi terjadi kemacetan saat arus mudik. Tiga titik tersebut adalah persimpangan Pantura-Pansela, Jembatan Kali Kuto, dan titik peralihan jalan tol operasional ke fungsional.