- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Penutup Drainase Hilang, Gubernur Anies Kalah Sama Tukang Beling


TS
venomdog88
Penutup Drainase Hilang, Gubernur Anies Kalah Sama Tukang Beling
AKURAT.CO, Anggota Dewan Perwakilan Rakyar Daerah (DPRD) Provinsi DKI Jakarta menyayangkan hilangnya besi penutup drainase (steel greeting) di underpass Mampang-Kuningan. Penutup drainase ini hilang digondol maling pada Kamis (31/5) malam.
Ketua komisi A DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono mengatakan, kasus kehilangan merupakan salah satu contoh lemahnya pengawasan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Karena itu, ia meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan memperketat pengawasan terhadap aset milik Pemda agar tidak hilang.
"Ini kenapa bisa hilang? karena Pengawasan pemprov DKI lemah, kalau sampai barang kita bisa hilang itu artinya pengawasan kita masih kurang. Masa Gubernur Anies kalah sama tukang beling (pemulung)," kata Gembong kepada AKURAT.CO, Sabtu (2/6).
Baca Juga:
Facebook Bukan Lagi Media Sosial Favorit Bagi Remaja
Houthi Yaman Ancam Serang UEA
Nonton Film Mak Lampir, Mahfud MD: Ih, Dia Jahat dan Membahayakan Ternyata
Politisi PDI Perjuangan ini mengatakan, sebaiknya sebelum meresmikan Underpas Mampang-Kuningan, pemerintah sebaiknya memikirkan terlebih dahulu terkait keamanan barang-barang di sana. Misalnya penutup Drainase diberi gembok.
"Sebelum meresmikannya Pemprov harus memikirkan dulu keamanan barang - barang itu, entah itu dengan cara dikunci atau dengan cara lain ada teknisnyalah agar tidak diambil tukang beling (pemulung), jangan sampai kalah samah tukang beling," tegasnya.
Gembong mendesak agar pemprov DKI segera menindaklanjuti kasus ini. Sebab bila lubang yang berada di Underpass Mampang-Kuningan dibiarkan akan membayakan pelintas.
"Ini sangat berbahaya bagi pengendara motor, jangan sampai nanti ada korban dulu baru teriak - teriak," tandasnya.[]
http://m.akuraS E N S O Rid-237339-read-penutup-drainase-hilang-gubernur-anies-kalah-sama-tukang-beling
Ketua komisi A DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono mengatakan, kasus kehilangan merupakan salah satu contoh lemahnya pengawasan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Karena itu, ia meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan memperketat pengawasan terhadap aset milik Pemda agar tidak hilang.
"Ini kenapa bisa hilang? karena Pengawasan pemprov DKI lemah, kalau sampai barang kita bisa hilang itu artinya pengawasan kita masih kurang. Masa Gubernur Anies kalah sama tukang beling (pemulung)," kata Gembong kepada AKURAT.CO, Sabtu (2/6).
Baca Juga:
Facebook Bukan Lagi Media Sosial Favorit Bagi Remaja
Houthi Yaman Ancam Serang UEA
Nonton Film Mak Lampir, Mahfud MD: Ih, Dia Jahat dan Membahayakan Ternyata
Politisi PDI Perjuangan ini mengatakan, sebaiknya sebelum meresmikan Underpas Mampang-Kuningan, pemerintah sebaiknya memikirkan terlebih dahulu terkait keamanan barang-barang di sana. Misalnya penutup Drainase diberi gembok.
"Sebelum meresmikannya Pemprov harus memikirkan dulu keamanan barang - barang itu, entah itu dengan cara dikunci atau dengan cara lain ada teknisnyalah agar tidak diambil tukang beling (pemulung), jangan sampai kalah samah tukang beling," tegasnya.
Gembong mendesak agar pemprov DKI segera menindaklanjuti kasus ini. Sebab bila lubang yang berada di Underpass Mampang-Kuningan dibiarkan akan membayakan pelintas.
"Ini sangat berbahaya bagi pengendara motor, jangan sampai nanti ada korban dulu baru teriak - teriak," tandasnya.[]
http://m.akuraS E N S O Rid-237339-read-penutup-drainase-hilang-gubernur-anies-kalah-sama-tukang-beling
0
6.8K
90


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan