- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Inferiority Complex : Apa, Mengapa, dan Bagaimana Mengatasinya ?


TS
redavhtrad
Inferiority Complex : Apa, Mengapa, dan Bagaimana Mengatasinya ?

Assalamualaikum Wrahmatullahi Wabarakatu

Hello, gan and sis ?

Selamat datang di thread ane !

By the way, udah hampir seminggu nih kita berpuasa


Apa sih yang mau ane bahas hari ini, langsung check this out aja ya, gansis !
Quote:
Latar Belakang
Mau cerita dulu sedikit nih, gansis. Berawal dari iseng-iseng liat video yang udah sering berseliweran di timeline youtube, ane penasaran dan akhirnya membuka salahsatu video yang kontennya itu team Indonesia yang jadi perwakilan untuk jadi salahsatu kontestan K-pop World Festival di Korea Selatan dan berhasil keluar sebagai juara pertama di kategori vokal

Oiya, perfomance ini sendiri dibawain sama Tiffani Afifa dan Alphiandi selaku perwakilan dari team Indonesia

Spoiler for Perform Tiffani Afifa ft. Alphiandi - Inferiority Complex:

First time, ane langsung suka lagunya karna easy listening banget. Cocok juga buat naikin mood

Penasaran, ane pun coba cari dan download lagunya, yang aslinya dinyanyikan sama Park Kyung sama mbak Eunha GFriend yang judulnya "Inferiority Complex"
Spoiler for Park Kyung ft. Eunha - inferiority complex:

Setelah download, ane jadi penasaran juga, kenapa judulnya "Inferiority Complex" dan apa sih arti "Inferiority Complex" sendiri ?
Didorong rasa keingintahuan itu, ane coba searching dan ternyata topik Inferiority Complex ini menarik banget untuk dibahas.
Penasaran ? Swipe down, karna ane bakal bahas disini bareng gansis semua

Quote:

Question 1 : Apa sih Inferiority Complex itu ?
Inferiority Complex adalah suatu gejala kejiwaan yang membuat seseorang merasa bahwa dirinya kurang penting, kurang berharga, atau kurang pandai dibandingkan dengan orang lainnya. Dan karenanya, orang seperti ini selalu bersikap pesimistis. Lantas memberi dirinya sendiri label sebagai orang yang tidak pantas untuk menerima suatu keadaan yang baik.
Sederhananya, inferiority complex itu adalah sebuah rasa rendah diri yang timbul akibat konflik dalam diri seseorang. Sebuah konflik yang terjadi antara keinginan untuk diperhatikan dan rasa takut untuk dipermalukan. Sehingga setiap kegiatan yang ingin dilakukan selalu dibatasi oleh kedua hal itu. Dan akhirnya ? Takut sebelum mencoba

Tentunya hal ini toxic banget kan, gansis ?
Kenapa ? karna sifat seperti ini bisa menghambat kita menuju kesuksesan dan tentu menghambat perkembangan diri.
Merasa rendah dan perasaan gak akan bisa menjadi sebaik yang lain tentunya bukan sifat yang harus dipelihara ya, gansis. Sifat seperti ini layaknya orang yang kalah sebelum berperang.

Quote:
Question 2 : Apa nih yang jadi penyebab Sindrom Inferiority Complex ini ?

Penyebab sindrom Inferiority Complex ini adalah rasa minder itu sendiri.
Well, minder itu manusiawi, gansis.
Ketika liat cowok yang lebih tamvan dari agan, minder. Liat yang lebih kaya dari agan, minder. Liat cewek yang lebih pintar dari agan, minder. Dan semua orang pernah merasa kaya begitu, ngaku deh
Tapi beda cerita kalau rasa minder ini sendiri berkelanjutan, dipelihara, dan menjadi cara berpikir. Ketika sudah menjadi cara berpikir tentunya akan sulit hilang, perlahan dia akan menjadi kepribadian yang melekat di diri agan.

Penyebab sindrom Inferiority Complex ini adalah rasa minder itu sendiri.
Well, minder itu manusiawi, gansis.
Ketika liat cowok yang lebih tamvan dari agan, minder. Liat yang lebih kaya dari agan, minder. Liat cewek yang lebih pintar dari agan, minder. Dan semua orang pernah merasa kaya begitu, ngaku deh

Tapi beda cerita kalau rasa minder ini sendiri berkelanjutan, dipelihara, dan menjadi cara berpikir. Ketika sudah menjadi cara berpikir tentunya akan sulit hilang, perlahan dia akan menjadi kepribadian yang melekat di diri agan.

Quote:
Question 3 : Lah ? Kalo begitu apa bedanya Inferiority Complex sama Minder ?

Oh, jelas berbeda, gansis
Seperti yang saya bilang diatas, kalo minder itu manusiawi dan semua manusia pasti pernah merasakannya. Tapi minder ini sifatnya fluktuatif alias naik turun, kadang tinggi kadang rendah. Dan minder sendiri gak bertahan lama. Datang, lalu bisa hilang dan pergi
Kita sendiri tau kalau manusia punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing, tetapi si orang penderita sindrom Inferiority Complex ini agaknya selalu merasa gak pede sama semua hal, karna rendah diri sudah jadi pola pikirnya.
Tambahan lagi, orang yang memiliki rasa minder yang normal justru menjadikan mindernya itu pemacu untuk menjadi lebih baik. Bersifat konstruktif atau membangun.
Sedangkan orang yang mengidap inferiority complex ini malah semakin membenamkan dirinya ke dalam keputusasaan. Malah jauh lebih mundur dari keadaan semula. Sangat destruktif atau menghancurkan.

Oh, jelas berbeda, gansis

Seperti yang saya bilang diatas, kalo minder itu manusiawi dan semua manusia pasti pernah merasakannya. Tapi minder ini sifatnya fluktuatif alias naik turun, kadang tinggi kadang rendah. Dan minder sendiri gak bertahan lama. Datang, lalu bisa hilang dan pergi

Kita sendiri tau kalau manusia punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing, tetapi si orang penderita sindrom Inferiority Complex ini agaknya selalu merasa gak pede sama semua hal, karna rendah diri sudah jadi pola pikirnya.
Tambahan lagi, orang yang memiliki rasa minder yang normal justru menjadikan mindernya itu pemacu untuk menjadi lebih baik. Bersifat konstruktif atau membangun.
Sedangkan orang yang mengidap inferiority complex ini malah semakin membenamkan dirinya ke dalam keputusasaan. Malah jauh lebih mundur dari keadaan semula. Sangat destruktif atau menghancurkan.

Quote:
Question 4 : Terus kita bisa tau darimana seseorang mengidap sindrom Inferiority Complex atau tidak ?

Dari ciri-cirinya gansis
Berikut ane sertakan ciri-ciri orang yang terkena sindrom Inferiority Complex, check this out :

Dari ciri-cirinya gansis

Berikut ane sertakan ciri-ciri orang yang terkena sindrom Inferiority Complex, check this out :
- Perilaku mencari perhatian. Dengan berbagai cara, subjek inferior secara terus menerus berusaha mendapatkan perhatian.
- Dominasi, yaitu jika seseorang berbuat seolah-olah berkuasa atas sesuatu yang sebenarnya justru menyebabkan dirinya merasa minder.
- Eksklusif, yaitu perilaku tidak terlibat dalam aktifitas sosial dan lebih suka menyendiri akibat banyak kekurangan.
- Kompensasi, jika seseorang menyembunyikan perasaan inferiornya dengan mengembangkan diri, sehingga akhirnya mendatangkan respek dan perhatian dari orang lain.
- Kritis, yaitu jika seseorang memiliki kebiasaan mengkritik orang lain dalam upaya menciptakan dan memelihara citra bahwa dirinya lebih mampu dari orang lain.
Quote:
Question 5 : Sindrom Inferiority Complex ini bisa dicegah gak ?
Bisa dicegah dan diminimalisir kok sindrom ini, gansis. Berikut ane sudah mengutip tips dari om Norman Vincent Peale, simak gan
:
1. Formulasikan dan camkan di pikiran anda tentang gambaran mental diri anda sendiri yang sukses. Pertahankan gambaran diri ini, dan jangan pernah biarkan menjadi kabur. Otak anda akan berusaha keras mangembangkan dan merealisasikan gambaran ini. Jangan pernah berpikir diri anda gagal, jangan pernah meraguka relita imajinasi mental tentang kesuksesan. Benak kita selalu berusaha keras mewujudkan apa yang digambarkan. Karena itu, selalulah menggambarkan “kesuksesan” tak peduli berapa buruknya keadaan fakta yang tampak kala.
2. Setiap kali pemikiran-pemikiran negatif tentang kekuatan personal anda muncul diotak, segeralah menyuarakan pemikiran-pemikiran positif untuk menghadangnya.
3. Jangan membangun rintangan-rintangan dalam imajinasi anda sendiri. Kikis setiap rintangan itu. Kurangilah hingga sedikit mungkin. Segala kesulitan harus dipelajari lalu dihadapi secara efisien dengan tujuan untuk disingkirkan.
4. Jangan kagum berlebihan pada seseorang sehingga anda mencoba anda meniru dia. Tak seorang pun benar-benar bisa menjadi dia selain dia sendiri. Ingat meski dia berpenampilan dan berprilaku sangat percaya diri, tak jarang mereka juga punya perasaan takut atau ragu.
5. Sedikitnya sepuluh kali sehari, ulangi kata-kata dinamis ini; “Jika tuhan bersama saya, siapa yang bisa menghalangi saya?”. Ucapkan kalimat itu SEKARANG dengan perlahan tapi mantap untuk membangkitkan kepercayaandiri sendiri.
6. Cari penasihat yang kompeten untuk konsultasi sehingga anda lebih mudah memahami mengapa anda melakukan hal yang anda lakukan. Pelajari akar dari rasa rendahdiri dan keraguan yang sering mulai muncul pada masa anak-anak. Pengetahuan terhadap diri sendiri itu bisa menggampangkan penyembuhan.
7. Sedikitnya sepuluh kali dalam sehari, latihan penegasan berikut ini. Ulangi kata-katanya dan ucapkan dengan keras jika mungkin.”Saya bisa melakukan segalanya melalui Tuhan yang telah memperkuat saya”. Ulangi kalimat itu SEKARANG. Pernyataan ajaib itu obat paling mujarab untuk mengatasi pikiran-pikiran rendah diri.
8. Hitung perkiraan kemampuan anda sendiri, lalu naikkan 10%. Jangan jadi egoistis, tapi kembangkan penghargaan pada diri sendiri. Yakni pada kekuatan anda yang sudah dikeluarkan Tuhan.
9. Pasrahkan diri anda pada takdir Tuhan. Untuk melakukannya, nyatakanlah; “Saya berada di tangan Tuhan”. Lalu yakinilah SEKARANG anda menerima semua kekuatan yang anda butuhkan. ”Rasakan” alirannya keseluruh tubuh anda. Yakinkan diri anda bahwa “kerajaan Tuhan ada di dalam diri anda” dalam bentuk kekuatan yang memadai untuk memenuhi tuntunan hidup.
10. Ingatkan diri anda bahwa Tuhan selalu menyertai diri anda sehingga tak ada sesuatu pun yang mengalahkan anda. Percayalah bahwa sekarang anda KEKUATAN dari Tuhan.
Spoiler for Om Norman Vincent Peale:

Bisa dicegah dan diminimalisir kok sindrom ini, gansis. Berikut ane sudah mengutip tips dari om Norman Vincent Peale, simak gan

1. Formulasikan dan camkan di pikiran anda tentang gambaran mental diri anda sendiri yang sukses. Pertahankan gambaran diri ini, dan jangan pernah biarkan menjadi kabur. Otak anda akan berusaha keras mangembangkan dan merealisasikan gambaran ini. Jangan pernah berpikir diri anda gagal, jangan pernah meraguka relita imajinasi mental tentang kesuksesan. Benak kita selalu berusaha keras mewujudkan apa yang digambarkan. Karena itu, selalulah menggambarkan “kesuksesan” tak peduli berapa buruknya keadaan fakta yang tampak kala.
2. Setiap kali pemikiran-pemikiran negatif tentang kekuatan personal anda muncul diotak, segeralah menyuarakan pemikiran-pemikiran positif untuk menghadangnya.
3. Jangan membangun rintangan-rintangan dalam imajinasi anda sendiri. Kikis setiap rintangan itu. Kurangilah hingga sedikit mungkin. Segala kesulitan harus dipelajari lalu dihadapi secara efisien dengan tujuan untuk disingkirkan.
4. Jangan kagum berlebihan pada seseorang sehingga anda mencoba anda meniru dia. Tak seorang pun benar-benar bisa menjadi dia selain dia sendiri. Ingat meski dia berpenampilan dan berprilaku sangat percaya diri, tak jarang mereka juga punya perasaan takut atau ragu.
5. Sedikitnya sepuluh kali sehari, ulangi kata-kata dinamis ini; “Jika tuhan bersama saya, siapa yang bisa menghalangi saya?”. Ucapkan kalimat itu SEKARANG dengan perlahan tapi mantap untuk membangkitkan kepercayaandiri sendiri.
6. Cari penasihat yang kompeten untuk konsultasi sehingga anda lebih mudah memahami mengapa anda melakukan hal yang anda lakukan. Pelajari akar dari rasa rendahdiri dan keraguan yang sering mulai muncul pada masa anak-anak. Pengetahuan terhadap diri sendiri itu bisa menggampangkan penyembuhan.
7. Sedikitnya sepuluh kali dalam sehari, latihan penegasan berikut ini. Ulangi kata-katanya dan ucapkan dengan keras jika mungkin.”Saya bisa melakukan segalanya melalui Tuhan yang telah memperkuat saya”. Ulangi kalimat itu SEKARANG. Pernyataan ajaib itu obat paling mujarab untuk mengatasi pikiran-pikiran rendah diri.
8. Hitung perkiraan kemampuan anda sendiri, lalu naikkan 10%. Jangan jadi egoistis, tapi kembangkan penghargaan pada diri sendiri. Yakni pada kekuatan anda yang sudah dikeluarkan Tuhan.
9. Pasrahkan diri anda pada takdir Tuhan. Untuk melakukannya, nyatakanlah; “Saya berada di tangan Tuhan”. Lalu yakinilah SEKARANG anda menerima semua kekuatan yang anda butuhkan. ”Rasakan” alirannya keseluruh tubuh anda. Yakinkan diri anda bahwa “kerajaan Tuhan ada di dalam diri anda” dalam bentuk kekuatan yang memadai untuk memenuhi tuntunan hidup.
10. Ingatkan diri anda bahwa Tuhan selalu menyertai diri anda sehingga tak ada sesuatu pun yang mengalahkan anda. Percayalah bahwa sekarang anda KEKUATAN dari Tuhan.
Quote:
Akhir Kata

Pada akhirnya, gansis. Perasaan minder ini adalah hal yang wajar. Selama ia tidak berubah menjadi persepsi dan menetap di dalam alam bawah sadar seseorang. Tuhan menciptakan rasa ini agar manusia mau mengevaluasi diri. Membuat daftar kelemahan-kelemahan dan berusaha untuk mengubahnya. Bukan sebaliknya, membuat kita semakin tertekan.
Kalau gansis udah liat Music Videonya Park Kyung sama mbak Eunha diatas pasti ngerti deh, gansis gak perlu jadi orang lain untuk terlihat menarik, karna pasti setiap orang punya keunikkannya masing-masing, dan mungkin saja keunikkan itu justru yang membuat orang lain suka sama gansis

Oke, cukup sekian thread dari ane ini, gansis


Mohon maaf yaa jika banyak kekurangan di thread ane ini

Mohon kritik sarannya,bree


Jika berkenan, boleh rate


Akhir kata, Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatu


Quote:
Sumur inspirasi ane
:
https://intansahara.wordpress.com/20...nyakit-sosial/
http://dewisaladin.blogspot.com/2012...mplex.html?m=1
https://www.kompasiana.com/n471b/bed...33119d712e3ba2
Google Image : https://images.google.com/
Youtube : https://www.youtube.com/
Canva : https://www.canva.com/

https://intansahara.wordpress.com/20...nyakit-sosial/
http://dewisaladin.blogspot.com/2012...mplex.html?m=1
https://www.kompasiana.com/n471b/bed...33119d712e3ba2
Google Image : https://images.google.com/
Youtube : https://www.youtube.com/
Canva : https://www.canva.com/




4iinch dan anasabila memberi reputasi
2
30.9K
Kutip
221
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan