Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

selldombaAvatar border
TS
selldomba
Suku Bunga Melangit, Masyarakat Siap-siap Kencangkan Ikat Pinggang
JawaPos.com - Kenaikan suku bunga menjadi 4,5 persen dari sebelumnya 4,25 persen turut mempengaruhi nilai kredit perbankan. Meski tidak secara langsung, namun dampak yang akan dipikul masyaratak harus diperhatikan.

Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Bhima Yudhistira mengatakan, ada potensi masyarakat kedepannya menahan belanja mereka. Itu artinya, keinginan untuk menggairahkan daya beli bisa kembali tak terealisasi.

"Bagi kredit konsumsi seperti kredit kendaraan bermotor dan properti pun sama. Ada tren masyarakat menahan belanja karena bunganya mahal. Ini seperti lingkaran, kalau satu proses bisnisnya melambat, maka akan merembet ke sektor lain mulai dari industri pengolahan, bahan baku dan ritel," ujarnya kepada JawaPos.com, Sabtu (18/5).

Secara sederhana, cicilan utang yang sebelumnya ditanggung dalam bunga rendah menjadi meningkat karena dampak kenaikan suku bunga. "Cicilan utang semakin bengkak, harus kurangi belanja dan hidup berhemat," sambungnya.

Bahkan, lanjut Bhima, masyarakat yang ingin membeli rumah dengan sistem Kredit Pemilikan Rumah (KPR) akan berpikir dua kali lipat. Lebih ironisnya, masih banyak masyarakat khususnya generasi milenial yang belum memiliki rumah sendiri.

"Apalagi bunga (KPR-nya) floating karena kedepannya bunga kredit naik jadi ada ketidakpastian perencanaan keuangan," jelas dia.

Kendati demikian, posisi BI sebagai penjaga setabilitas moneter di Tanah Air memang tidak mudah. Menaikkan suku bunga sudah menjadi keputusan tepat dibanding terus-menerus mempertahankannya.

Desakan dari para ekonom Indonesia juga terus muncul agar BI mau menaikkan suku bunga. Jika tidak, efek yang diakibatkan saat rupiah terus terdepresiasi akan semakin besar dibanding dampak menaikkan suku bunga acuan.

"Iya kalau rupiah melemah efek yang ditimbulkan mungkin lebih parah dari perlambatan kredit," pungkasnya.

(hap/JPC)

https://www.jawapos.com/read/2018/05/19/213930/suku-bunga-malangit-masyarakat-siap-siap-kencangkan-ikat-pinggang?amp=1

Tenang saja menurut junjungan nastak nastaik bulan September ekonomi pasti meroket dan mengangkasa ditengah suku bunga yang melangit.
emoticon-Big Grin

nona212
nona212 memberi reputasi
2
2K
22
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan