- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Jadi Komisaris BRI Syariah, Pantas Komaruddin Hidayat Serang SBY Soal Radikalisme
TS
soekirmandia
Jadi Komisaris BRI Syariah, Pantas Komaruddin Hidayat Serang SBY Soal Radikalisme
“Jadi Komisaris BRI Syariah, Pantas Komaruddin Hidayat Serang SBY Soal Radikalisme”
Jumat, , 25 Agustus 2017 - 17:23 WIB

Komaruddin Hidayat salaman akrab dengan Megawati
itoday - Berita soal pernyataan pemikir Islam Komaruddin Hidayat yang menyebut bahwa maraknya radikalisme era Presiden Joko Widodo akibat kena getah kebijakan Pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang mengusung moto “zero anemy”, masih menjadi polemik.
Elit Partai Demokrat mengaitkan pernyataan itu dengan posisi Komaruddin Hidayat yang menjadi Komisaris PT Bank BRI Syariah.
Politisi Demokrat Mohammad Husni Thamrin di akun Twitter @monethamrin menulis: “Pantas si Komarudin Hidayat menyerang salahkan masa SBY tentang soal radikalisme, kini kabarnya sudah jadi komisaris BRI Syariah.”
@monethamrin pun menulis: “Melacurkan intelektual, menjadi buzzer, dengan bayaran komisaris BUMN..,” menjawab ciutan akun @MacanRepublik.
Melalui wartawan senior Edy A Effendi, Komaruddin Hidayat sudah memberikan klarifikasi terkait pernyataan yang dikutip situs liputan6 tersebut.
Komaruddin Hidayat melalui akun Facebook menulis: “Protes pemberitaan Liputan 6. Berita yang dilansir Liputan 6 menyangkut radikalisme saya merasa dirugikan. Pertama, itu forum tertutup, bukan konsumsi umum. Kedua, saya membahas fenomenda radikalisme cukup panjang…………….”
“Fenomena radikalisme di Indonesia punya banyak dimensi. Ada yang berakar ke masa lalu, ada lagi karena perpanjangan kekuatan asing. Yang kedua ini sulit mengatasinya. Keduanya ini sudah muncul sejak zaman SBY. Namun banyak pelanggaran HAM atas nama agama yang tidak segera ditindak. Ditambah lagi dampak Pemilu dan Pilkada langsung yang telah mengkondisikan rakyat dan simbol agama terlibat langsung dalam wacana dan kontestasi politik………”
Melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) BRI Syariah, Selasa (18/04/2017) disetujui susunan Dewan Direksi dan Komisaris baru PT BRI Syariah. Eko B. Suharno diangkat sebagai Komisaris Utama. Di jajaran Komisaris ada tiga nama, yakni, Hermanto Siregar, Komaruddin Hidayat, dan Anggito Abimanyu.
http://itoday.co.id/politik/read/873...al-Radikalisme
-----------------------------------
Rupanya si dia sudah lama jadi jamaah cebongiyyah .... makanya kok minir sama SBY ...

Jumat, , 25 Agustus 2017 - 17:23 WIB

Komaruddin Hidayat salaman akrab dengan Megawati
itoday - Berita soal pernyataan pemikir Islam Komaruddin Hidayat yang menyebut bahwa maraknya radikalisme era Presiden Joko Widodo akibat kena getah kebijakan Pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang mengusung moto “zero anemy”, masih menjadi polemik.
Elit Partai Demokrat mengaitkan pernyataan itu dengan posisi Komaruddin Hidayat yang menjadi Komisaris PT Bank BRI Syariah.
Politisi Demokrat Mohammad Husni Thamrin di akun Twitter @monethamrin menulis: “Pantas si Komarudin Hidayat menyerang salahkan masa SBY tentang soal radikalisme, kini kabarnya sudah jadi komisaris BRI Syariah.”
@monethamrin pun menulis: “Melacurkan intelektual, menjadi buzzer, dengan bayaran komisaris BUMN..,” menjawab ciutan akun @MacanRepublik.
Melalui wartawan senior Edy A Effendi, Komaruddin Hidayat sudah memberikan klarifikasi terkait pernyataan yang dikutip situs liputan6 tersebut.
Komaruddin Hidayat melalui akun Facebook menulis: “Protes pemberitaan Liputan 6. Berita yang dilansir Liputan 6 menyangkut radikalisme saya merasa dirugikan. Pertama, itu forum tertutup, bukan konsumsi umum. Kedua, saya membahas fenomenda radikalisme cukup panjang…………….”
“Fenomena radikalisme di Indonesia punya banyak dimensi. Ada yang berakar ke masa lalu, ada lagi karena perpanjangan kekuatan asing. Yang kedua ini sulit mengatasinya. Keduanya ini sudah muncul sejak zaman SBY. Namun banyak pelanggaran HAM atas nama agama yang tidak segera ditindak. Ditambah lagi dampak Pemilu dan Pilkada langsung yang telah mengkondisikan rakyat dan simbol agama terlibat langsung dalam wacana dan kontestasi politik………”
Melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) BRI Syariah, Selasa (18/04/2017) disetujui susunan Dewan Direksi dan Komisaris baru PT BRI Syariah. Eko B. Suharno diangkat sebagai Komisaris Utama. Di jajaran Komisaris ada tiga nama, yakni, Hermanto Siregar, Komaruddin Hidayat, dan Anggito Abimanyu.
http://itoday.co.id/politik/read/873...al-Radikalisme
-----------------------------------
Rupanya si dia sudah lama jadi jamaah cebongiyyah .... makanya kok minir sama SBY ...

Diubah oleh soekirmandia 20-05-2018 20:32
0
2.2K
23
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan