- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Sebut Bom Surabaya Pengalihan Isu, Dosen USU Mengaku Terbawa Emosi


TS
becakmini.v7
Sebut Bom Surabaya Pengalihan Isu, Dosen USU Mengaku Terbawa Emosi
Sebut Bom Surabaya Pengalihan Isu, Dosen USU Mengaku Terbawa Emosi

Medan - Polisi masih memeriksa dosen Ilmu Perpustakaan di Universitas Sumatera Utara (USU) bernama Himma Dewiyana Lubis alias Himma yang menyebut aksi teror di Surabaya sebagai pengalihan isu. Himma mengaku menulis itu karena terbawa emosi.
"Ya dia menyesal, pada saat interogasi ya, terbawa emosi dan sebagainya," kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Titan Dirsan saat dihubungi detikcom, Minggu (20/5/2018).
Himma ditangkap di rumahnya di Jalan Melinjo II Komp Johor Permai, Kota Medan, pada Sabtu (19/5) sekitar pukul 16.00 WIB kemarin. Penangkapan ini karena ada laporan warga terkait status Facebook Himma.
"Itu kan ada tulisan di Facebook beliau itu, menyampaikan pengalihan isu, bom Surabaya itu pengalihan isu, tetap fokus agar 2019 ganti presiden," ujarnya.
Tulisan Himma soal pengalihan isu ini menimbulkan kemarahan warga. Apalagi, lanjut Titan, kejadian di Surabaya mengakibatkan korban jiwa.
"Dia yang jelas itu kalimatnya bom Surabaya itu pengalihan isu, itu yang dia ini kan, jadi bukan karena hastag, itu nggak ada masalah. Cuma saat dia mengatakan itu pengalihan isu, itu kan menimbulkan kemarahan, itu ada korban di Surabaya sana, bukan hanya polisi, masyarakat sipil juga banyak," ucapnya.
Status Himma hingga kini masih terperiksa. Polisi masih merampungkan pemeriksaan 1x24 jam untuk menentukan status hukum Himma.
"Belum (tersangka) ya, masih dalam pemeriksaan ini, kan dalam 1x24 jam," ujarnya.
https://m.detik.com/news/berita/d-40...-terbawa-emosi
Ngoahahahahaha, dosen ilmu perpustakaan tapi yg dibaca bukan buku atau sumber yg valid tp malah sumber hoax

Medan - Polisi masih memeriksa dosen Ilmu Perpustakaan di Universitas Sumatera Utara (USU) bernama Himma Dewiyana Lubis alias Himma yang menyebut aksi teror di Surabaya sebagai pengalihan isu. Himma mengaku menulis itu karena terbawa emosi.
"Ya dia menyesal, pada saat interogasi ya, terbawa emosi dan sebagainya," kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Titan Dirsan saat dihubungi detikcom, Minggu (20/5/2018).
Himma ditangkap di rumahnya di Jalan Melinjo II Komp Johor Permai, Kota Medan, pada Sabtu (19/5) sekitar pukul 16.00 WIB kemarin. Penangkapan ini karena ada laporan warga terkait status Facebook Himma.
"Itu kan ada tulisan di Facebook beliau itu, menyampaikan pengalihan isu, bom Surabaya itu pengalihan isu, tetap fokus agar 2019 ganti presiden," ujarnya.
Tulisan Himma soal pengalihan isu ini menimbulkan kemarahan warga. Apalagi, lanjut Titan, kejadian di Surabaya mengakibatkan korban jiwa.
"Dia yang jelas itu kalimatnya bom Surabaya itu pengalihan isu, itu yang dia ini kan, jadi bukan karena hastag, itu nggak ada masalah. Cuma saat dia mengatakan itu pengalihan isu, itu kan menimbulkan kemarahan, itu ada korban di Surabaya sana, bukan hanya polisi, masyarakat sipil juga banyak," ucapnya.
Status Himma hingga kini masih terperiksa. Polisi masih merampungkan pemeriksaan 1x24 jam untuk menentukan status hukum Himma.
"Belum (tersangka) ya, masih dalam pemeriksaan ini, kan dalam 1x24 jam," ujarnya.
https://m.detik.com/news/berita/d-40...-terbawa-emosi
Ngoahahahahaha, dosen ilmu perpustakaan tapi yg dibaca bukan buku atau sumber yg valid tp malah sumber hoax

Diubah oleh becakmini.v7 20-05-2018 12:58
0
3.3K
39


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan