- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Cuitan Ahmad Dhani Soal ‘Ternak Teroris’ Menyedihkan


TS
dishwala
Cuitan Ahmad Dhani Soal ‘Ternak Teroris’ Menyedihkan
RMOL. Mantan narapidana teroris (Napiter) Ali Fauzi Manzi menyatakan, cuitan Ahmad Dhani yang menyebutkan bahwa pemerintah saat ini sedang beternak teroris sangat menyedihkan.
“Saya enggak tahu ya ini Ahmad Dhani benar atau bukan yang menulis, tapi sebagai seorang publik figur ya sangat menyedihkan,” kata Ali dalam sebuah diskusi di Gedung LIPI, Jakarta, Kamis, (17/5).
Pasalnya ia berkeyakinan, terorisme itu sesuatu hal yang alamiah ingin menghancurkan NKRI, bukan rekayasa.
“Kalau saat ini polisi tahu titik-titik jaringannya kan sulit sekarang nggak bisa nangkap kecuali kalau sudah kejadian,” ungkapnya.
Dengan cuitan Ahmad Dhani tersebut, menurutnya publik menganggap selain polisi kecolongan, juga terkesan ada pembiaran terhadap kelompok teroris alias ‘diternak’ agar kepolisian banyak mendapatkan anggaran.
Dalam slide presentasinya, Ali Fauzi mengutip cuitan Ahmad Dhani di akun twitternya 'Ternak kalajengking hanya menghasilkan Rp 145 M, ada yang lebih bagus yakni beternak teroris. Setiap tahun polisi dapat anggaran Rp 1,9 T, kalau 5 tahun sudah Rp 10 T'.
Namun saat ditelusuri ke akun twitter Ahmad Dhani @AHMADDHANIPRAST, cuitan tersebut sudah tidak ada. [fiq]
http://keamanan.rmol.co/read/2018/05/17/340344/Cuitan-Ahmad-Dhani-Soal-%E2%80%98Ternak-Teroris%E2%80%99-Menyedihkan-
Ada yg punya screenshoot cuitan twit nya yg dihapus? juga yg cuitan andi arif stafsus sby
Lapor kemari gan
“Saya enggak tahu ya ini Ahmad Dhani benar atau bukan yang menulis, tapi sebagai seorang publik figur ya sangat menyedihkan,” kata Ali dalam sebuah diskusi di Gedung LIPI, Jakarta, Kamis, (17/5).
Pasalnya ia berkeyakinan, terorisme itu sesuatu hal yang alamiah ingin menghancurkan NKRI, bukan rekayasa.
“Kalau saat ini polisi tahu titik-titik jaringannya kan sulit sekarang nggak bisa nangkap kecuali kalau sudah kejadian,” ungkapnya.
Dengan cuitan Ahmad Dhani tersebut, menurutnya publik menganggap selain polisi kecolongan, juga terkesan ada pembiaran terhadap kelompok teroris alias ‘diternak’ agar kepolisian banyak mendapatkan anggaran.
Dalam slide presentasinya, Ali Fauzi mengutip cuitan Ahmad Dhani di akun twitternya 'Ternak kalajengking hanya menghasilkan Rp 145 M, ada yang lebih bagus yakni beternak teroris. Setiap tahun polisi dapat anggaran Rp 1,9 T, kalau 5 tahun sudah Rp 10 T'.
Namun saat ditelusuri ke akun twitter Ahmad Dhani @AHMADDHANIPRAST, cuitan tersebut sudah tidak ada. [fiq]
http://keamanan.rmol.co/read/2018/05/17/340344/Cuitan-Ahmad-Dhani-Soal-%E2%80%98Ternak-Teroris%E2%80%99-Menyedihkan-
Ada yg punya screenshoot cuitan twit nya yg dihapus? juga yg cuitan andi arif stafsus sby
Lapor kemari gan
Quote:
0
9.2K
59


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan