Di hari kedua, harga cabai merah keriting dan cabai rawit hijau mengalami kenaikan. Sementara harga Telur dan Daging Ayam masih bergejolak di harga tinggi.

Seorang pedagang sayur di Pasar Kebayoran Lama bernama Endang (43) menjelaskan, harga jual cabai merah keriting saat ini meningkat Rp 5 ribu per kilogram (kg) dari Rp 25 ribu per kg menjadi Rp 30 ribu per kg.

“Gak ada Barangnya. Sudah dari kemarin naiknya,” Jelas Endang di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta, Jumat (18/5/2018).

Kenaikan harga juga terjadi pada cabai rawit hijau, dari sebelumnya Rp 30 ribu per kg, melambung menjadi Rp 35 ribu per kg. Untuk cabai rawit merah, secara harga masih tak bergerak pada angka Rp 35 ribu per kg.

Disamping itu masih ada dua bahan kebutuhan pokok yang masih bergejolak, yaitu telur dan daging ayam‎. Rata-rata harga telur di pasar tradisional di Jakarta mencapai Rp 26 ribu per kg, naik dari harga normal yang berkisar Rp 20 ribu per kg. Sedangkan harga daging ayam berkisar Rp 36 ribu per ekor.‎

Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukita mengakui ada 2 komoditi yang masih belum stabil harganya. Enggar menjelaskan, gejolak harga pada telur dan daging ayam itu disebabkan kurangnya pasokan yang masuk pasar. ‎Namun saat ini Kemendag telah mengatasi hal tersebut dengan meminta para peternak skala besar untuk turut menggelontorkan telur dan daging pasar tradisional.

“Semula peternak intergrator yang besar-besar itu kita tidak izinkan masuk di pasar. Akhir minggu lalu saya sudah minta mereka turunkan (stok), yang peternak yang di luar intergrator. Belum turun juga (harganya), terpaksa kita minta (peternak) yang besar-besar untuk gelontorin di pasar,” jelasnya di Jakarta.