Saat kita pergi ke pantai, sering kali kita menemukan hal-hal seperti sampah batok kelapa, ranting pohon dan lain-lain. Kadang tidak jarang ditemukan ikan-ikan besar seperti paus, lumba-lumba dan hiu yang terdampar di tepi sungai. Namun kadang hewan yang terdampar di tepi pantai itu sudah terlalu lama membangkai di air dan merubah bentuk aslinya seperti kejadian bangkai paus putih yang dikira hewan jenis baru.
Quote:
dailymail.co.uk
Beberapa hari yang lalu, warganet Australia dihebohkan dengan sosok yang menyerupai bangkai sapi. Sosok ini ditemukan oleh seorang pejalan kaki yang melihat sosok hanyut di tepi pantai. Mahluk tersebut berwarna abu-abu dan terlihat rata dengan pasir pantai. Seorang pejalan kaki yang mengabadikan foto tersebut lalu mengsharenya ke akun Facebooknya untuk menanyakan sosok apakah itu. Hal ini membuat orang-orang bertanya-tanya, apakah itu sebenarnya.
Quote:
dailymail.co.uk
Salah satu orang ada yang berkomentar bila dilihat-lihat sosok itu seperti "sapi yang kempes".
Quote:
dailymail.co.uk
Namun ada juga yang beranggapan bahwa sosok itu adalah ikan puffer yang sudah membusuk sebagian.
Quote:
dailymail.co.uk
Akhirnya ada seorang warganet yang mengetahui sosok itu. Rupanya itu adalah hewan laut bernama "sun fish". Menurutnya itu adalah sun fish dengan sirip utamanya yang sudah hilang/ dimakan hewan lain.
Menurut penjelasan orang-orang lokal di daerah tersebut, mereka biasa melihat sun fish dengan berat mencapai 234 kilogram hingga 1000 kilogram saat dewasa.
Quote:
dailymail.co.uk
Ikan sun fish ini sendiri termasuk kedalam golongan hewan bertulang terbesar di dunia. Spesies ini berasal dari perairan Tropis dan Subtropis dari seluruh dunia. Bentuk tubuhnya menyerupai ikan pada umumnya namun berbentuk flat. Tubuhnya bisa menjadi lebih besar selama sirip dorsal dan sirip ventralnya terus memanjang. Untuk mempertahankan hidupnya, sun fish mengkonsumsi jeli laut dalam jumlah yang besar. Selain itu, sun fish betina dianggap sebagai hewan yang menghasilkan telur dalam jumlah yang banyak dan tergolong ke dalam hewan vertebrata.
Mungkin kalo di Indonesia hewan ini udah disebut hewan siluman karena bentuknya yang aneh dan orang-orang kita yang masih percaya sama mitos. Dan tentunya bakalan lebih viral dari pada di Australia
