Detasemen Khusus 88 Anti Teror Mabes Polri telah menindak tujuh terduga teroris di Sidoarjo dan Surabaya. Dilansir dalamCNN Indonesia, empat orang diamankan di Sidoarjo sementara dua orang lainnya diamankan di kawasan Jembatan Merah, Surabaya.

Dilansir dalam Antaranews.com, penindakan terhadap terduga teroris ini telah dilakukan sejak Senin subuh. Dua dari tujuh orang tersebut pun ditembak mati karena melakukan perlawanan terhadap petugas di lapangan.

Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol.Frans Barung Mangera menyebutkan bahwa terduga teroris yang berhasil ditangkap tersebut telah merencanakan penyerangan terhadap beberapa sasaran yang berhasil digagalkan petugas.

"Dari tujuh ini mereka sudah merencanakan penyerangan terhadap beberapa sasaran yang digagalkan. Kami tidak ingin membuka sasaran itu karena membawa dampak psikologi," kata Kepala Bidang Humas Polda Jawa Timur Frans Barung Mangera di Mapolda Jatim, seperti dikutip dalam Kabar24.

Kini, Tim Laboratorium Forensik Polda Jatim masih menyelidiki barang yang dibawa oleh terduga teroris yang ditembak mati tersebut.