Referensi pihak ketiga
Itu headline artikel Daily Star, dikutip dari dailystar.co.uk (08/04/2018), yang mengacu pada "tes pendeteksi kebohongan" yang dilakukan oleh The Institute of BioAcoustic Biology di Albany, Ohio, pada astronot Buzz Aldrin, Al Worden, Edgar Mitchell, dan Gordon Cooper. Semua pada satu waktu atau lainnya mengaku telah melihat UFO selama misi ruang angkasa mereka.

Keempat astronot tersebut yang telah mengambil tes kebohongan, dianggap lulus dengan menggunakan teknologi terbaru.

Para ahli mengatakan hasil telah membuktikan bahwa mereka "benar-benar yakin" tanda-tanda kehidupan asing yang mereka klaim telah saksikan selama misi bersejarah adalah asli.

Referensi pihak ketiga
Namun, apa yang disebut tes detektor kebohongan mungkin bahwa hanya dalam arti kata yang paling sederhana. Deteksi kebohongan dilakukan pada rekaman suara dari orang-orang yang berbicara tentang dugaan pertemuan mereka dengan UFO sejak Mitchell dan Gordon keduanya sudah meninggal dan cerita mereka tidak dapat diuji dengan menggunakan detektor kebohongan yang lebih konvensional.

Meskipun teknologinya masih sangat rahasia, studi ini diklaim lebih andal daripada tes pendeteksi kebohongan yang ada saat ini dan dapat segera menggantikan teknologi lie-detector yang digunakan oleh FBI dan polisi.

Salah satu yang pertama diuji adalah pilot Apollo 11, Buzz Aldrin, manusia kedua yang menginjakkan kaki di permukaan bulan pada tahun 1969, setelah Neil Amstrong.

Referensi pihak ketiga
Aldrin selalu berusaha mempertahankan pernyataan dia melihat UFO dalam perjalanan ke bulan, dengan mengatakan: "Ada sesuatu di luar sana yang cukup dekat untuk diamati, semacam berbentuk huruf 'L'."

Pada tahun 2005 ketika diwawancarai untuk film dokumenter berjudul First on the Moon: The Untold Story, Buzz Aldrin memang dianggap melihat sesuatu yang aneh yang tidak dapat diidentifikasi. Namun, apa yang disajikan dalam film dokumenter itu bukan keseluruhan cerita, pembuat film dokumenter memotong kesimpulan dan hanya meninggalkan sedikit memberi kesan telah melihat objek yang tidak dikenal dan tidak tahu apa itu.

Peneliti BioAcoustic Sharry Edwards, mengatakan tes mengungkapkan Aldrin yakin dia melihat UFO meskipun pikirannya yang logis "tidak bisa menjelaskannya".

Pilot Apollo 15 Al Worden juga mengejutkan pemirsa Good Morning Britain ketika dia mengklaim telah melihat makhluk luar angkasa. Dia percaya kita semua berasal dari alien kuno. Rekaman suara sesama perintis NASA, Edgar Mitchell dan Gordon Cooper, keduanya sekarang sudah meninggal, juga dianalisis.

Referensi pihak ketiga
Edgar Mitchell dari Apollo 14 mengaku telah melihat beberapa UFO, sementara Cooper sebenarnya menggambarkan mencoba mengejar sekelompok objek. Tes-tes itu mengungkapkan kedua pria itu percaya mereka mengatakan seluruh kebenaran itu.