Para pemuda, pemerintah kota, dan pihak swasta di Pontianak bergerak. Mereka bersemangat dan antusias untuk bahu-membahu menciptakan suasana kerja berbasis data. Tujuannya hanya satu: demi masa depan kota yang lebih baik.

Hal ini terlihat jelas dalam acara Open Gov Week yang digelar di aula Bank Indonesia, Pontianak, Kalimatan Barat, Senin (7/5). Acara yang diselenggarakan berkat kerja sama antara Pontianak Digital Stream, National Democratic Institute (NDI), Pemkot Pontianak dan berbagai pihak lain ini, berlangsung menarik dengan peserta yang hadir dari kalangan pemerintah, mahasiswa dan media.

Acara dibuka oleh Pjs Wali Kota Pontianak Mahmudah. Dalam sambutannya, Mahmudah mengatakan bahwa kota Pontianak saat ini sedang membangun keterbukaan data kepada publik. Sekarang, Pontianak sudah mulai memasukkan sejumlah data ke data.gov sebagai bagian dari program tersebut.

“Dengan transparansi data, kita bisa meningkatkan kepercayaan masyarakat,” kata Mahmudah.

Selain itu, keterbukaan data juga dijadikan sebagai sarana untuk meningkatkan inovasi-inovasi dalam pembangunan sosial ekonomi masyarakat. Lewat data, pemerintah kota juga bisa melawan hoaks. 

Ke depan, Mahmudah berharap agar kolaborasi ini bisa terus berjalan. Target menjadi salah satu kota yang mengedepankan konsep Smart City bukan tidak mungkin akan tercapai.

Acara ini akan berlangsung selama beberapa hari ke depan. Setelah seminar hari ini yang diisi juga oleh kumparan, beritagar.id, dan perwakilan dari Kantor Staf Kepresidenan, akan ada sejumlah kegiatan menarik lainnya. Besok akan ada workshop yang akan membahas mengenai basis data dan pengolahan data agar masyarakat mampu mengolah data menjadi informasi yang berbunyi . 

Setelah itu akan dilanjutkan lagi dengan visualthon competition. Kompetisi ini akan mengangkat tema tentang Visualisasi Data, yang menitik beratkan pada bagaimana mengolah basis data menjadi infografis (penyajian data dengan konsep visual) agar data yang tersaji lebih mudah dimengerti oleh masyarakat.

Dalam rilisnya, panitia menyebut, Pontianak Open Gov Week 2018 ini memiliki tujuan untuk mengenalkan Progam Pontianak Open Data yang mendorong keterbukaan data di kota Pontianak yang melibatkan pemerintah, masyarakat, komunitas, NGO, Akademisi, Pasar dan Bank Indonesia agar dapat berkolaborasi dalam menjalankan program yang telah direncanakan. Serta mendorong masyarakat untuk memunculkan ide-ide / inovasi sosial melalui pemanfaatan data terbuka, meningkatkan pengetahuan dan kemampuan untuk membaca dan mengolah data sehingga menjadi lebih bermanfaat serta mempromosikan data terbuka kepada masyarakat di Kota Pontianak. 





Sumber : https://kumparan.com/@kumparannews/l...ianak-bergerak

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Lewat Data, Pontianak Bergerak

- Bachtiar Nasir: Aksi Bela Palestina 11 Mei Tanpa Politik Praktis

- BNN Musnahkan 6 Hektare Ladang Ganja di Aceh Besar