- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Rupiah Melemah, Pedangan Glodok Kian Resah


TS
LordFaries
Rupiah Melemah, Pedangan Glodok Kian Resah

JAKARTA -Para pedagang di kawasan Glodok, Jakarta Barat semakin terpuruk. Saat pengunjung kian sepi justru harus menaikkan dagangannya berkisar 3-10 persen menyusul makin melemahnya rupiah terhadap dolar AS
Sejumlah pedagang yang ditemui mengaku kelimpungan dan resah akibat pelemahan rupiah tersebut, Kondisi ini benar-benar kian menambah daftar panjang lesunya perdagangan saat ini.
“Bisnis saat ini ibarat mati segan hidup tak mau. Sejak seminggu rupiah hancur karena dolar AS menguat, kami jadi kelimpungan,” ujar Tomy, pedagang barang elektronik di Glodok, Minggu (29/4/2018).
Ia berharap pemerintah cepat turun tangan agar kurs rupiah terhadap dolar AS bisa kembali di level Rp13.700-Rp13.800. Karena jika nembus di level Rp14.000 secara psikologis akan semakin berdampak buruk terhadap pasar dan mengganggu roda perekonomian.
Calvin, pedagang elektronik lainnya menambahkan selain nilai rupiah yang loyo, juga pengaruh perang dagang antara Amerika Serikat dengan Cina. Kondisi ini sangat berimbas kepada naiknya harga produk impor.
Di kawasan Glodok mayoritas produk elektronik berasal dari Cina. “Kebijakan pemerintah Amerika yang menerapkan tarif impor terhadap berbagai produk dari Cina dan dibalas serupa oleh Cina berdampak negatif bagi kami,” keluhnya getir.
Jauh sebelumnya lanjut Jacky S, pedagang dan pengelola pertokoan Pinangsia Plaza sudah mengeluh. Pasalnya omset pedagang anjlok akibat masifnya perdagangan online yang kian diminati konsumen.(rachmi/us)
http://poskotanews.com/2018/04/29/rupiah-melemah-pedangan-glodok-kian-resah/
Pedagang glodok ini pasti nasbung ras onta...😁
0
2.6K
27


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan