
Bermain 2 sampai 3 kali sepekan akan memforsir stamina pemain Liverpool dengan masih adanya asa di Liga Champions Eropa dan masih memperebutkan posisi spot untuk liga Champions Eropa musim depan. Pemain Liverpool akan selalu di forsir akhir-akhir in

Dengan badai cidera yang dialami oleh Liverpool Joel Matip, Emre Can, Adam Lallana dan yang terbaru Alex O Chamberlain. Selain itu Clyne juga baru pulih dari cidera lama yang dideritanya jadi belum menemukan peforma terbaiknya seperti musim lalu. Khususnya di sektor gelandang Liverpool sudah tidak punya stok yang lain lagi. Semoga fisik mereka selalu kuat dan mencapai hasil yang maksimal.

Pada 2 pertandingan terakhir Jurgen Klopp pelatih Liverpool mencoba melakukan rotasi yang mengakibatkan 2 hasil imbang melawan dua tim yang berada di zona degradasi. Hal itu dikarenakan Moreno, Klavan, Ings khususnya kualitasnya sangat berbeda jauh dengan para pemain utama. Akibatnya taktik andalan Jurgen Klopp gegenpressing tidak bisa berjalan dengan maksimal.

Jika bermain di liga Champions Eropa Liverpool hampir selalu mencetak lebih dari 2 gol. Akan tetapi kenapa jika di Epl khususnya melawan tim kecil Liverpool serasa sulit sekali dalam mencetak gol. Hal itu karena filosofinya yang berbeda. Di liga Champions Eropa club-club cenderung bermain terbuka yang akhirnya menjadi makanan empuk bagi Liverpool dengan gegenpressingnya sedangkan jika di EPL khususnya melawan tim papan bawah tim lawan cenderung bertahan dan menunggu serangan balik yang membuat gegenpressing tidak bisa sempurna.