1.INDONESIA


Di Indonesia, nasi banyak fans-nya karena berbagai faktor mulai dari relatif gampang nanamnya, murah harganya, enak rasanya, dan didukung program pemerintah. Tapi, meski banyak plus-nya, makan nasi sebetulnya ada minus-nya juga lho. Soalnya, nasi punya indeks glikemik yang tinggi. Artinya, kandungan karbohidrat nasi cepet banget diolah tubuh jadi gula darah dan menghasilkan suplai energi yang sangat besar. Kalau nggak segera dibakar, energi ini gampang banget disimpan jadi cadangan lemak. Selain itu, kelebihan gula darah bakal menambah risiko diabetes.

Tapi orang Indonesia kan udah makan nasi berabad-abad. Kenapa dulu nggak banyak yang kena diabetes ya? Dibandingkan orang zaman sekarang, nenek moyang kita lebih banyak gerak. Selain itu, mereka rupanya juga makan makanan pokok yang bervariasi kok, nggak cuma nasi doang.bisa singkong jagung

2.JEPANG

Makanan pokok jepang sama seperti indonesia nasi, tapi yang membedakan beras nyan agak pendek, kalau sudah di masak agak lengket, yang masyarakat jepang menyebut kan (kome) . Katau kita menyebut kan beras jepang

3 AMERIKA


Penduduk Amerika Selatan biasanya mengonsumsi ubi kayu, ubi jalar, dan kentang sebagai makanan pokok mereka. Kalau penduduk Amerika Tengah biasanya mengonsumsi kacang, jagung, dan kentang. Penduduk Amerika Utara makanan pokoknya tak jauh berbeda dengan penduduk Amerika Tengah.

3.INDIA

Selain nasi orang india punya makanan pokok dikenal dengan sebutan roti. Chappati terbuat dari tepung atta, mungkin dalam bahasa Indonesia dikenal dengan tepung gandum gak pasti juga karena cari di kamus gak ada terjemahannya dari tepung atta. Chappati lebih sehat dari nasi karena kandungan energinya lebih tinggi dibandingkan nasi dan  mengandung serat yang sangat tinggi. Cara pembuatannya pun sangat mudah hanya tepung atta dan air kemudian di uleni lalu di panggang, sehat bukan?

4. INGGRIS

Roti ​dipanggang dengan mentega atau lemak daging​ mendapatkan tekstur renyah dan garing. ​Cara praktis yang dilakukan adalah dengan memanggang dalam toaster. ​Dalam satu porsi, biasanya terdapat satu atau dua helai roti.

5.TURKI


Köfte Sebagai makanan pokok Turki, köfte adalah daging cincang berbentuk bola dan bisa disajikan dengan cara direbus, sebagai isi roti lapis, di atas salad, atau polos dengan yogurt.

Mantı Mantı mungkin akan mengingatkanmu pada ravioli dalam sekali lihat, tapi makanan tradisional Turki ini memiliki rasa dan tekstur yang unik. Pangsit daging sapi atau domba direbus atau digoreng dan disajikan dengan yogurt atau mentega. Sering juga dilengkapi dengan berbagai rempah-rempah.

6.ARAB

Tanah arab emang gudangnya gandum… sehingga jenis makanannyapun kebanyakan berupa makanan yang berbahan dasar gandum. Orang arab seneng banget sama yang namanya roti ‘n bros… (dan sejenisnya, maksudnya…)

7.THAILAND



Nasi adalah makanan pokok bagi Thailand, dimakan bersama dengan sebagian besar makanan, dari sarapan hingga pencuci mulut. Bahkan, dalam bahasa Thailand. Anda mengatakan Anda lapar atau Anda ingin makan , Anda harus mengatakan "Aku ingin makan nasi”. Thailand merupakan eksportir beras terbesar di dunia dan beras Thailand termasuk lebih dari satu strain, masing-masing memiliki karakteristik sendiri dan rasa yang berbeda.

Beras paling Bagus di Thailand adalah Jasmine Rice,Manis, Wangi dan asli dari Thailand . Disajikan dikukus, Jasmine Rice adalah beras terbaik untuk menemani banyak makanan, termasuk kari Thailand.



Nah, Teman-teman, itulah makanan pokok di negara lain. Setiap negara punya makanan pokok yang berbeda-beda. Semua tergantung pada iklim dan keadaan geografisnya. Jadi, jangan heran kalau beberapa negara bisa menanam beras, sedangkan negara yang lain hanya bisa menanam ubi atau gandum.