AKURAT.CO, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menjadi partai peserta Pemilu 2019 yang paling tinggi dan besar kemungkinannya tidak akan dipilih oleh masyarakat Indonesia.

Hal tersebut disampaikan oleh Managing Director Cyrus Network, Eko Dafid Afianto, saat memaparkan hasil survei Cyrus Network dilaksanakan pada 27 Maret-3 April 2018 di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (19/4).

Eko mengungkapkan bahwa dari total 1.230 responden, ada sebanyak 9.3 persen responden yang menyatakan tidak akan memilih PSI di Pemilu 2019 mendatang.

"PSI jadi partai masa depan yang paling banyak dan besar menurut persepsi publik tidak akan dipilih oleh publik. Jadi partai baru muncul ini justru yang paling tidak akan dipilih rakyat di Pemilu 2019. Kasihan ini," ungkapnya.

Eko mengatakan, berdasarkan survei, PSI masih kalah dibanding partai baru lainnya yakni Partai Persatuan Indonesia (Perindo). Dari segi elektabilitas, Perindo mendapat 4,3 persen dan berada di papan tengah, sementara PSI hanya 0,3 persen.

Dengan tren ini, menurut Eko, partai yang dipimpin oleh Grace Natalie ini diprediksi tidak akan bisa menempatkan kadernya di Senayan karena tidak akan lolos ambang batas parlemen sebesar 4 persen.

"Kasihan ini. Ini partai baru muncul, cuma publik paling besar tidak akan kita pilih di masa depan," ujarnya.

Eko menyampaikan, untuk urutan yang paling tinggi tidak akan dipilih oleh rakyat pada Pemilu 2019 adalah PDI Perjuangan sebesar 8,8 persen, Golkar 8 persen, Partai Garuda 5,7 persen, Demokrat 4,8 persen, PBB 3,8 persen, PAN 3,7 persen, NasDem 3,3 persen dan Gerindra 2,8 persen.

Urutan berikutnya, lanjut Eko, terdapat Perindo 2,5 persen, PKS 2,4 persen, Partai Berkarya 2,4 persen, PPP 2,1 persen, PKB 2,1 persen dan Hanura 1,6 persen.

"Mayoritas responden menyatakan tidak tahu saat kami tanya parpol mana yang tidak akan pernah mereka pilih di masa depan. Jumlahnya mencapai 36,7 persen," katanya.

Temuan lain, Eko mengatakan, PSI ternyata juga bukan partai yang dinilai paling siap mendekati kelompok anak muda dan pemilih pemula. Padahal, selama ini PSI disebut-sebut sebagai partai yang paling sangat dekat dengan anak muda. Apalagi pengurusnya rata-rata merupakan anak muda.

"Urutan teratas justru PDIP (23,3 persen). Kemudian disusul Perindo (9,4 persen), Gerindra (8,2) persen dan Golkar (5,7 persen). Setelah itu baru PSI (3,9 persen)," ungkapnya.

Sekadar informasi, survei Cyrus Network dengan jumlah responden mencapai 1.230 orang tersebut tersebar pada 123 desa/kelurahan terpilih di 34 provinsi. Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka. Tingkat kepercayaan survei 95 persen dengan margin of error lebih kurang 3 persen.[]

http://m.akuraS E N S O R/id-203660-read-kasihan-psi-jadi-partai-yang-paling-tidak-akan-dipilih-di-pemilu-2019

0,3%gan, pusat komando nastaik cyber army