15 Es Krim Wall's yang Gak Ada di Indonesia, Rasanya Bikin Penasaran
TS
deacon23
15 Es Krim Wall's yang Gak Ada di Indonesia, Rasanya Bikin Penasaran
Quote:
Wall's, es krim yang diproduksi perusahaan multinasional Unilever ini memiliki merek dagang yang berbeda di seluruh dunia.
Logo yang dipakai tetap sama yaitu berbentuk hati atau HeartBrand . Beberapa produk yang paling populer antara lain Magnum, Cornetto, Paddle Pop.
Meski begitu, tidak semua produk es krim dari Heartbrand dapat masuk dan beredar di Indonesia, mengingat harus memiliki izin dari BPOM dan sertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia.
Selain itu, minat konsumen juga menjadi bahan pertimbangan perusahaan untuk mengeluarkan produk.
Apa saja sih es krimnya? Berikut beberapa di antaranya:
Spoiler for 1. Carte D'Or, sering digunakan untuk dessert restoran bintang lima:
Es krim ini jadi paling mewah dari Walls. Bahan untuk meracik setiap rasanya diambil dari tempat-tempat terbaik di dunia. Rasa Carte D'Or cukup klasik, yakni vanila.
Spoiler for 2. Swedish Glace yang sering dikonsumsi untuk diet:
Sering dikonsumsi untuk diet karena berbahan baku kedelai, bebas laktosa, dan glutein. Rasa yang jadi favorit antara lain rapsberry, vanilla, almond, dan cokelat. Selain model scoop, ada juga yang berbentuk popsicle.
Spoiler for 3. Kibon Light juga bikin diet makin happy:
Cuma 62 kcal per scoop, kapan lagi bisa makan es krim saat lagi diet ya? Kamu sudah pernah coba, belum?
Spoiler for 4. Graddglass asal Swedia ini pas banget buat penggemar susu:
Enak banget dimakan bareng topping sprinkles , sirup, buah-buahan, dan irisan kacang almond. Bikin hari-harimu makin semangat, nih!
Spoiler for 5. Menghisap 'jari-jari kaki' Funny Feet saat lagi santai bareng teman:
Produk ini terinspirasi dari leluconnya para remaja Australia tahun 80an. Kalau di Indonesia, kita bisa menikmati jajan berbentuk kaki, tapi dalam kemasan permen.
Spoiler for 6. Dari namanya saja sudah jelas akan dilarang masuk Indonesia ya:
Es krim berisi krim toffee vanila yang dibalut dark chocolate dan biskuit honeycomb ini sudah populer di Australia sejak 1959. Walau namanya kontroversial, es krim ini tetap laris manis karena rasanya enak.
Spoiler for 7. Kalau kamu pernah mencicipi es krim Viennetta di era tahun 90an, kamu beruntung banget!:
Sayang banget es krim paling mahal pada masanya ini ini sudah tidak diproduksi kembali oleh Wall's Indonesia. Sempat cobain gak?
Spoiler for 8. Es krim untuk vegetarian, Tofuline yang berbahan dasar tahu dan beras:
Bebas glutein dan laktosa. Sayangnya tidak banyak produk es krim ini di Indonesia. Duh, jadi ngiler, kan!
Spoiler for 9. Glidatstrauss Krembo, ada es krim vanilla di setiap gigitan cokelatnya:
Kebayang gak sih ada es krim vanila dalam setiap gigitan cokelat? Ini bisa banget dijadikan kado untuk si doi. Pasti langsung meleleh!
Spoiler for 10. Es krim Inmarko Tycoon:
Kemasannya sekilas mirip Magnum. Es krim ini sudah diproduksi di Rusia selama 15 tahun lho.
Spoiler for 11. Pasta dark chocolate yang mengandung arang bambu aktif:
Enak dibuat topping eskrim, juice, frappe , atau camilan lainnya. Tampilannya yang hitam pekat bikin penasaran banget, ya.
Spoiler for 12. Kalau di Indonesia ada es krim rasa kopyor, kalau di Jerman namanya Cremissimo:
Menggunakan daging kelapa pilihan dan buah-buahan yang dipilih menggunakan tangan manusia. Sekali lagi, es krim ini sangat ramah untuk diet dan vegetarian karena bebas glutein dan laktosa.
Spoiler for 13. Elegan tapi simple, begitulah tampilan Bomboneira Magnum:
Es krim vanila ukuran sekali gigit yang dibalut 99 persen dark chocolate . Enak banget dinikmati saat hujan mau pun hawa sedang panas-panasnya nih.
Spoiler for 14. Rasa favorit orang dewasa, Salmiakki yang hanya ada di Finlandia.:
Rasanya agak asin dan tajam karena adanya sedikit campuran amonium klorida. Aman bagi yang sedang diet karena glutein free, tapi sedikit memabukkan karena mengandung alkohol.
Spoiler for 15. Segarnya sorbet buah-buahan dari Algida:
Mulai dari rasa lemon, delima hingga arang bambu. Lengkap deh semuanya. Kamu mau cobain yang rasa apa?