Ratusan Mahasiswa bentrok di Universitas Nomensen Medan. Fakultas Pertanian dan Teknik Mesin diduga berselih di areal kampus, Medan, Rabu (18/4/2018)
Laporan wartawan Tribun Medan / Frengki Marbun

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Mahasiswa Fakultas Pertanian dan Fakultas Fakultas Teknik Universitas Nomensen bentrok, akibatnya mengganggu proses belajar mengajar mahasiswa lainnya.

Puluhan mahasiswa Fakultas Pertanian beramai-ramai membawa kayu dan batu dalam keributan tersebut.

Ani, warga yang melihat kejadian tersebut mengatakan tidak mengetahui motif dari keributan tersebut.

"Enggak tahu bang, aku aja kaget tadi ada lempar-lempar batu di sini," ujar Ani, Rabu (18/4/2018).

Hingga saat ini, situasi masih mencekam, personel kepolisian masih berjaga-jaga untuk mengantisipasi kemungkinan hal yang buruk terjadi.

Andri mahasiswa Bahasa Inggris Universitas Nomensen, mengatakan bahwa dalam bentrok tersebut sempat menggunakan bom molotov.

"Ia bom molotov tadi ada, sama lempar-lempar batu dan kayu," ujarnya pria berbaju batik tersebut.

Ia juga menambahkan bentrokan tersebut terjadi antara Fakultas Pertanian dan Teknik Mesin.

Dugaan bentrok tersebut belum diketahui, sementara itu ribuan mahasiswa lainnya hanya bisa menyaksikan aksi bentrok dua Fakultas tersebut.


http://medan.tribunnews.com/2018/04/18/breaking-news-mahasiswa-universitas-nommnensen-bentrokan-saling-serang-dengan-bom-molotov
—------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Di molotov pala kiri, kasih pala kanan tak !

Petisi Qodrat Bajingan turun temurun

#SABERPUNGLISUMUTHOAX