SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Wakil Sekjen DPP PDIP, Akhmad Basarah menyatakan, bahwa parpolnya masih mengkaji pergantian ketua DPRD Kota Malang. Sebab dua ketua dari PDIP sudah ditahan KPK.

"Ketika pak Arief Wicaksono ditahan, kami segera mengganti dengan Pak Abdul Hakim. Ternyata juga kemudian ditahan," papar Akhmad Basarah kepada wartawan usai membuka acara seminar tentang Pancasila di Universitas Merdeka Malang, Selasa (17/4/2018).

Untuk mengganti dengan anggota dewan dari PDIP juga masih dipikirkan lagi karena khawatir nanti ditahan.

"Sedang untuk mendapat informasi dari KPK juga sangat sulit," jelas Basarah, wakil Ketua MPR RI ini. Meski begitu, PDIP akan berupaya secepatnya untuk kepentingan masyarakat Kota Malang.

Kini tinggal sebanyak 26 anggota DPRF Kota Malang yang masih bertahan. Sisanya sudah ditahan di KPK bersama empat unsur pimpinan dewan lainnya. Mereka ditahan KPK dengan terkaiit APBD Perubahan 2015.

Ia menyatakan parpol lainnya pasti juga merasakan seperti yang dialami PDIP. Yaitu apakah anggota dewan yang saat ini juga tidak ditahan. Sebab informasi dari KPK juga sulit diakses.

Akibat penahanan itu, sebagaimana dalam berita lalu pada pekan depan ada rapat di kemendagri agar DPRD Kota Malang tetap berfungsi. Terutama untuk difinisi kuorum.