Sumber

WAKIL Ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Gerindra M Taufik, mengusulkan pemprov mencopot Kepala Dinas Pendidikan saat rotasi SKPD.

Pengamat politik Uchok Sky Khadafi mengatakan, ada hal yang menyebabkan mengapa Taufik meminta Kepala Dinas Pendidikan harus dicopot.

"Hal ini disebabkan adanya konflik antara Dinas Pendidikan dengan Pengadaan Barang dan Jasa Pemprov DKI (BPPBJ DKI) mengenai lelang mebel," ujar Uchok Sky saat dihubungi, Selasa (17/4/2018).

Uchok menilai, dalam pelelangan mebel sekolah tersebut terdapat kejanggalan, sehingga harus diadakan pelelangan ulang.

"Memang dalam hal pengadaan lelang mebel sekolah sebesar Rp 87 miliar, lebih baik dilakukan lelang ulang. Dari pemantauan Center for Budget Analysis (CBA), lelang mebel ini penuh kejanggalan bin aneh," tuturnya.

"CBA amat curiga bahwa baik itu Dinas Pendidikan DKI atau Badan Pelayanan Pengadaan Barang dan Jasa Pemprov DKI (BPPBJ DKI) sudah punya jagoan masing masing untuk memenangkan lelang mebel tersebut. Kedua lembaga tersebut lagi merebutkan kepentingan atas anggaran mebel sebesar Rp 87 miliar," sambungnya.

Uchok melihat adanya perebutan kepentingan anggaran mebel tersebut tidak terlihat secara nyata, sehingga dari luar tidak terlihat adanya perebutan tersebut.

"Kedua lembaga tersebut lagi merebutkan kepentingan atas anggaran mebel sebesar Rp 87 miliar. Meskipun konflik, kedua lembaga ini tidak memperlihatkan rebutan anggaran sebesar Rp 87 miliar. Tapi seolah-olah terjadi konflik spec antara dua lembaga tersebut," papar Uchok. (*)

Keduanya punya jago???? Titipan siapa nih Jagonya???


Belum apa-apa sudah mulai cari Untung




(Udah susah atur-atur proyek, makanya ngeluh soal pertumbuhan ekonomi)