Jangan heran jika kita bepergian ke luar negeri menemukan obat-obatan asli Indonesia. Karena saat ini banyak obat-obatan yang terjangkau Indonesia bisa dengan mudah ditemukan di luar negeri.
Ini membuktikan, obat-obatan asli Indonesia mampu bersaing di pasar internasional. Berikut obat-obatan asal Indonesia yang mendunia:
Produk jamu yang berguna untuk meredakan gejala-gejala masuk angin, tenggorokan gatal, dan badan yang kurang nyaman ini merupakan salah satu produk andalan PT Sido Muncul. Di Indonesia harga Tolak Angin sangat murah meriah hanya sekitar Rp 3.000 persachet
Bukan hanya murah meriah, tolak Angin telah di ekspor ke beberapa negara di antaranya Hong Kong, Australia, Belanda, bahkan Amerika Serikat.
Obat flu produksi PT Kalbe Farma ini sudah berhasil tembus pasar dunia. Procold sudah dijual di beberapa negara seperti Nigeria, Myanmar, dan Kamboja.
Procold adalah obat flu yang bekerja untuk meringankan gejala flu, seperti demam, sakit kepala, hidung tersumbat dan bersin-bersin. Di Indonesia untuk harga jualnya sangat terjangkau yakni hanya Rp 4.000 untuk 6 kaplet.
Obat batuk ini menjadi obat paling sering dibeli orang Indonesia yang dapat menjadi pereda batuk berdahak yang cukup bermerk berbentuk sirup. Sama seperti produk PT Kalbe Farma lainnya, Woods juga sudah masuk dalam pasar dunia seperti Malaysia, Singapura, Zimbabwe, dan Afrika Selatan.
Untuk harga jualnya di Indonesia sekitar Rp 28.000 perbotol.
Obat herbal yang diproduksi PT Industri Jamu Borobudur terbukti diminati pasar luar negeri. Produk Borobudur hampir 90 persen bahannya menggunakan bahan herbal asli Indonesia.
Salah satu produk yang dijual yakni obat herbal yang terbuat dari ekstra kulit manggis, jika dijual di Indonesia harganya sangat terjangkau hanya sekitar Rp 65.000 yang berisi 60 kapsul.
Produk-produk Borobudur Herbal ini telah diekspor ke beberapa negar Malaysia, Singapura, Saudi Arabia, Nigeria, Rusia, Amerika, Kanada, Meksico, New Zealand, Jepang, dan China.