MEUREUDU –Pembangunan kembali Masjid At-Taqarrub Trienggadeng, Pidie Jaya, yang roboh akibat gempa bumi akhir Desember 2016, terus dipacu.

Dijadwalkan masjid bantuan Presiden RI itu selesai dikerjakan Ramadhan 1439 H tahun ini. Karena rencananya Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama beberapa Menteri Kabinet akan melaksanakan shalat Idul Fitri di masjid ini.

Untuk melihat sejauh mana proses pembangunan masjid tersebut, Sabtu (14/4/2018), Panglima Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayjen TNI Abdul Hafil Fuddin SH SIP MH bersama petinggi TNI berkunjung ke Trienggadeng.

Pangdam bersama beberapa pejabat tinggi militer menggunakan pesawat khusus TNI-AU tiba di Trienggadeng pukul 10.30 WIB.

Begitu mendarat di lapangan sepakbola Trienggadeng, Pangdam didampingi Danrem, Dandim, PJs Bupati Pijay dan Sekdakab langsung berjalan kaki menuju Masjid Taqarrub yang berjarak sekitar 500 meter.

Tiba di masjid, Pangdam memasuki satu per satu ruangan yang sedang dikerjakan.

Tidak hanya di lantai dasar, sambil berjalan menuju lantai dua, Mayjen Hafil, juga meminta penjelasan dari pelaksana proyek.

Dalam kesempatan itu, PT Wika sebagai pelaksana proyek, menjelaskan bahwa pembangunan Masjid At-Taqarrub Trienggadeng satu paket dengan pembangunan Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Aziziyah Samalanga, Bireuen dan Pasar Ikan Ulee Gle, Kecamatan Bandardua.

Masjid At-Taqarrub Trienggadeng kini progresnya sudah 72 persen, sedangkan STAI Al-Aziziyah Samalanga 74, persen, dan Pasar ikan Bandardua 82 persen.

Pangdam IM berharap masjid tersebut harus rampung selambat-lambatnya bulan Ramadhan tahun ini. Karena Pak Presiden RI, Joko Widodo berencana akan melaksanakan Shalat Idul Fitri di masjid tersebut.

Sementara pelaksana proyek optimis masjid yang dibangun dengan dana Rp 56 miliar itu akan rampung tepat waktu. “Insya Allah masjid ini akan rampung tepat waktu,” kata pelaksana proyek.