annisaputrieAvatar border
TS
annisaputrie
Menangis dan Menyesal, Pelaku Rela Minum Air Cuci Kaki Istri
Menangis dan Menyesal, Pelaku Rela Minum Air Cuci Kaki Istri
Kamis, 12 April 2018





BONTANG - Pelaku Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) mengaku khilaf memukul istrinya dengan gagang sapu. Tersangka SD (46), warga Kelurahan Tanjung Laut itu mengakui penyesalannya sambil menangis, bahkan rela meminum air cucian kaki istrinya agar dimaafkan.

Sambil mengenakan baju tahanan berwarna oranye dengan celana pendek, SD merenungi perbuatannya terhadap istrinya sebut saja Mawar (46) dan terus menangis terisak. Dirinya menceritakan perlakuan kasar terhadap istrinya, yang berawal dari anak pertamanya yang pulang larut malam.

“Saya tegur anak saya karena pulang hingga 23.30 Wita, tetapi saat saya tegur, mamanya malah belain,” jelas SD di Polres Bontang, Rabu (11/4) kemarin.


Setelah itu lanjut SD, sejak malam itu Mawar tidak lagi tidur bersamanya di kamar selama satu pekan. Dan selama itu juga, Mawar tak pernah membuatkan SD makanan.”Saya masih sayang istri saya dan saya menyesal, karena kemarin itu saya enggak niat memukulnya,” ujarnya.


Terkait pernyataan istrinya kepada polisi yang menyatakan bahwa sejak tahun 2006 tidak pernah diberi uang, hal itu dibantah SD. Pasalnya, selama ini dia hanya bekerja dan gaji masuk rekening. Sementara ATM dipegang oleh istri.


“Percayakah kalau seorang ibu bilang begitu, sementara selama bertahun-tahun hidup bersama dan butuh biaya anak sekolah. Saya buat beli rokok saja minta sama dia, kalau butuh minta uang Rp50 ribu dikasih segitu juga,” ungkapnya.


SD yang bekerja di tambang merupakan operator crane. Gajinya per bulan mencapai Rp5 jutaan. SD pun bekerja sejak tahun 2002, sama dengan usia pernikahannya dengan Mawar yang kemudian dikaruniai 2 orang anak.


“Saya sebelumnya tidak pernah memukuli istri saya. Kalau mengomel sering. Ini istri saya seperti terkena hasutan dari keluarganya,” ujar SD.


SD pun mengaku kaget saat ditangkap oleh Polisi, hingga tidak membawa pakaian ganti, tidak diketahui oleh anaknya, juga keluarganya. Terlebih, dia juga tidak ada memberikan keterangan ketidakhadirannya di tempat kerjanya.


Selain itu, SD juga membantah menggunakan tiga gagang sapu untuk memukul. Pihaknya hanya memotong dua gagang sapu sebelum digunakan untuk memukul Mawar. 


“Saya kesal makanya saya patahkan gagang sapu itu. Tetapi saya mengaku menyesal sekali dan ingin meminta maaf kepada istri saya. Bahkan saya rela meminum air telapak kakinya. Banyak keterangan yang menuduh saya, padahal tidak begitu keterangannya,” pungkasnya
https://www.jpnn.com/news/menangis-m...ian-kaki-istri



Quote:


------------------------------

Mungkin bisa dapat Varokah si ibu kalo mau minum bekas air cucian  kakinya....

emoticon-Wkwkwk
nona212
tien212700
tien212700 dan nona212 memberi reputasi
2
3.5K
19
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan