Tangerang - Parinah (50), tenaga kerja wanita (TKW) asal Banyumas yang tak pulang selama 18 tahun akhirnya kembali ke Indonesia. Setelah mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, perasaan Parinah campur aduk.

"Senang tapi sedih. Campur aduk semunya," kata Parinah di pintu kedatangan Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Selasa (11/4/2018).

Parinah tiba di sekitar pukul 18.30 WIB. Dia baru keluar dari terminal 3 sekitar 90 menit setelah mendarat.

Dia didampingi beberapa petugas dari Kementerian Luar Negeri. Rencananya, Parinah langsung diantar ke Cilacap, Jawa Tengah malam ini.

"Nggak sabar pulang ketemu anak sama cucu. Rencananya pulang ke Cilacap dulu, ke rumah anak," lanjut Parinah.

Tentang rencananya setelah pulang ke tanah air, Parinah belum bisa memutuskan. Dia hanya ingin segera bertemu keluarga.

"Rencana saya... nggak tau, nanti kalau sudah di rumah," ujarnya.

Parinah belum bisa memastikan apakah akan kembali bekerja sebagai TKW. Saat ini dia fokus pada keluarganya.

"Nggak tahu, belum ada pikiran. Yang penting ketemu dulu dengan anak sama cucu," kata dia.

Parinah berangkat keluar negeri pada tahun 1999. Sejak saat itu dia tak diizinkan pulang dan tak digaji majikannya.

Dia juga sempat putus komunikasi dengan keluarga hingga 2005. Parinah akhirnya berkirim surat dan meminta keluarga berupaya memulangkannya.