1. Semua manga digambar menggunakan tangan gan, bukan kaki eh mesin ding kwkwkwkkw

Di zaman yang serba modern, serban mudah, serba praktis, serba ez life dan serba-serba lainnya, ternyata tidak membuat para pembuat manga mengambil jalan pintas dalam pembuatan manga gan. Mereka tidak menggunakan software-software tertentu saat manga pertama dibuat, melainkan pakai kaki, eh tangan ding maksudnya kwkwkwkwk. Jadi ini benar-benar terjadi dan bukan Hoax yaah...

Nah setelah hasil utama dari manga tergambar, barulah proses digitalisasi dimulai. Jadi ga jadi ga pakai software ya gan! Pakai, tetapi itu cuma sarana dalam proses digitalisasi supaya mempermudah saat printing dan distribusi.

Orang Jepang memang kerja keras yaah gan, salut dah!

2. Di Jepang kertas lebih habis digunakan saat pembuatan manga dari pada untuk tisu toilet.

Wah ada-ada aja nih! Padahal buang air besar kan kebutuhan sejuta umat, entar kalau ga pakai tisu basaah terus gimana haayoooo!!!

3. Masing-masing penduduk mendapat uang cuma-cuma gara2 Manga

Ini memang terbukti bahwasanya masing-masing penduduk itu mendapatkan uang sebesar 30 dollar Amerika Serikat setiap tahun karena manga. Menurutku manga memang sangat bagus nih buat pertumbuhan ekonomi di Jepang. Sehingga menambah devisa negara bahkan hingga bisa memberi warganya 30 dollar per tahun, mayan kan buat beli mie ramen.... hehehe

4. Naruto dan One Piece merupakan icon dari manga sedunia

Siapa sih yang tidak kenal dengan naruto? Ituloh bocah siluman rubah yang akan bercita-cita untuk menjadi Hokage. Semua pasti tau! Ya iyalah manganya saja udah dari zaman om lembu SD, padahal om lembu sekarang udah mau sidang (*doain yaa :*), kan udah lama banget tuh. Selain lama dari segi cerita memang sangat bagus dan alami, apa lagi bagian yang itachi, duh bikin baper abis pokoknya kwkwkwkwk.

Sama halnya dengan Naruto, One Piece juga merupakan ikon besar dari dunia manga di Jepang. Bahkan One Piece belum tamat loh, dan masih bisa dipastikan One Piece masih belum setengah ceritanyaa, e buuuseettt. Jadi cocok lah kalau One Piece ini menjadi Ikon besar dari dunia manga. Btw besok chapter yang ke 900 heuheueheu

5. Manga ada Coffenya loh

Kimochiiii, eh Sugghooii!!!!

6. Manga untuk semua Umur

Ternyata membaca komik itu bukan hal yang tabu buat nenek kakek loh, di Jepang manga sudah menjadi budaya nasional yang sudah mendarah daging, wes nga-kik lah kalau istilah Jawanya. Jadi wajar saja nih, lo jangan kaget kalau lihat bocah umur 20 tahun baca manga yaah.... hehehe