SPORTOURISM – Masalah teknologi Jepang tak perlu diragukan lagi. Baru-baru ini perusahaan bernama Astro Live Experience (ALE) menawarkan sensasi hujan meteor.

Bintang jatuh alias Meteor, ide besar yang sudah lama direncanakan oleh ALE. Grup peneliti yang dibentuk dari tahun 2011, dikepalai oleh Okajima Lena. Terinspirasi saat melihat Hujan Meteor Leonid di rumah orangtuanya di Tottori.

Okajima berpikir membuat Hujan Meteor yang dapat dilakukan kapanpun. Tanpa harus menunggu waktu tertentu, dan bisa dijadikan jasa komersil. Sahabat Sporto bisa memesan, jika ingin meluncurkan Bintang Jatuh. Harganya lumayan wah, 300 juta dolar amerika atau Rp 4, 1 Triliun.



ALE menggunakan satelit sekitar 220 mil di atas tanah. Mereka melemparkan 15 sampai 20 kerikil logam yang akan terbakar di atmosfir. Selama beberapa detik akan ada berbagai meteor bewarna-warni.

Konsep ini menggabungkan teknologi sains dan juga entertainment, membuat Star-ALE mendapat banyak dukungan, mulai dari Universitas Metropolitan Tokyo dan Universitas Tohoku, sampai JAL dan FamilyMart.

SUMBER: https://sportourism.id/news/sensasi-...triliun-rupiah