GARDANASIONAL -1950-an bisa dibilang sebagai puncak masa kejayaan musikus asal Amerika Serikat, Elvis Aaron Presley. Meski begitu, musik rock n roll dibawakannya dianggap merusak generasi muda masa itu.



Sebagai warga AS, Elvis tak luput dari keharusan menjalankan wajib militer. Maka pada 1958 dia memutuskan menjalaninya dan bergabung dengan Angkatan Darat AS. Mulanya AD AS menawarkan Elvis sebaiknya menjadi anggota unit khusus, dengan tugas menghibur para pasukan, dan tak perlu menjadi prajurit dan bertugas di lapangan. Malah Angkatan Laut AS sempat mengusulkan membikin satuan 'Kompi Elvis Presley'. Isinya adalah rekan-rekan sang raja rock n roll dari tanah kelahirannya, Memphis. Namun, Elvis menolaknya.



"Orang-orang berharap saya enggak bakal tahan atau malah membandel. Namun, saya berusaha mendorong diri hingga batasnya," kata Elvis saat itu.



Maka jadilah dia dimasukkan ke Kompi A, Battalion Tank Medium ke-1, Resimen Kavaleri 32. Pangkat tersemat di pundaknya adalah sersan.



Dilansir dari Chicago Tribune, Sabtu, 24 Maret 2018, banyak kisah saat Elvis menjalani wajib militer. Tabiatnya sebagai bintang yang bengal pun tak bisa hilang ketika berdinas.



Buat menjadi tentara, hal pertama yang harus dilakukan adalah memangkas rambut. Gaya rambut Elvis waktu itu ditiru banyak anak muda pun tak luput dari pisau cukur. Namun, ternyata tukang cukurnya masih berbaik hati dengan tak memangkas habis rambut sang bintang, seperti dilakukan pada tamtama lainnya. Bahkan bisa dibilang tatanan rambut Elvis masih cukup apik ketika berdinas.