- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Jonas Eriksson Wasit Kontrovesial Pengubur Mimpi Ac Milan Untuk Meraih Trophy


TS
dewakere
Jonas Eriksson Wasit Kontrovesial Pengubur Mimpi Ac Milan Untuk Meraih Trophy

Quote:
Dewakere is here. Semalam telah terjadi pertandingan liga malam jum'at kalau kata orang indonesia. Sebutan itu adalah untuk meledek kompetisi kasta kedua di Eropa UEFA Eropean League. Akan tetapi walaupun kasta kedua pada musim ini banyak sekali di huni oleh tim-tim besar yang biasa menghuni liga Champions Eropa seperti: Arsenal, Ac Milan, Dortmund bahkan Atletico Madrid

Mr. Kere disini akan membahas salah satu pertandingan besar leg kedua babak 16 besar UEFA Eropean League antara Arsenal melawan Ac Milan. Pada leg pertama Ac Milan dikalahkan oleh Arsenal San Siro kandangnya sendiri dengan skor 0-2. Dengan tren negatif tersebut Ac Milan berusaha mengejar defisit 2 gol di Emirates stadium kandang Arsenal. Harapan itu muncul ketika sang Mezzala Hakan C. Menceploskan gol di menit 35. Akan tetapi impian Ac Milan yang sedang berusaha keras dikubur dengan sangat dalam oleh wasit Jonas Eriksson. Tidak jelang beberapa lama wasit memberikan hukuman pinalti yang cuma-cuma kepada Arsenal yang katanya pemain Arsenal Ricardo Rodrigez menjatuhkan pemain Arsenal Danny Wellbeck. Akan tetapi setelah Mr. Kere liat berulang di tayangan ulang secara berulang. Tidak ada kontak sama sekali antara Wellbeck dengan pemain Ac milan Ricardo Rodriguez. Tidak sampai disitu banyak sekali keputusan-keputusan sang pengadil yang terlihat berat sebelah membela Arsenal pada pertandingan tersebut.

Sedikit mengulik tentang wasit Jonas Eriksson. Wasit kelahiran Lulea salah satu kota di Swedia 44 tahun yang lalu ini. Memang adalah salah satu wasit yang terkenal kontrovesial di Eropa. Wasit yang mendapatkan lisensi UEFA dan menjadi wasit elit Eropa di medio tahun 2000an telah memimpin banyak laga. Akan tetapi Mr. Kere disini akan merilis beberapa kejadian-kejadian kontroversial yang di pimpin oleh wasit Jonas Eriksson :
Memang walaupun banyak sekali pelanggaran dan kesalahan dari seorang wasit khususnya Jonas Eriksson hal itu adalah bumbu-bumbu dari sepak bola. Sehingga sepak bola akan semakin seru dengan gosip, pertandingan maupun drama di dalam dan di luar lapangannya.

Mr. Kere disini akan membahas salah satu pertandingan besar leg kedua babak 16 besar UEFA Eropean League antara Arsenal melawan Ac Milan. Pada leg pertama Ac Milan dikalahkan oleh Arsenal San Siro kandangnya sendiri dengan skor 0-2. Dengan tren negatif tersebut Ac Milan berusaha mengejar defisit 2 gol di Emirates stadium kandang Arsenal. Harapan itu muncul ketika sang Mezzala Hakan C. Menceploskan gol di menit 35. Akan tetapi impian Ac Milan yang sedang berusaha keras dikubur dengan sangat dalam oleh wasit Jonas Eriksson. Tidak jelang beberapa lama wasit memberikan hukuman pinalti yang cuma-cuma kepada Arsenal yang katanya pemain Arsenal Ricardo Rodrigez menjatuhkan pemain Arsenal Danny Wellbeck. Akan tetapi setelah Mr. Kere liat berulang di tayangan ulang secara berulang. Tidak ada kontak sama sekali antara Wellbeck dengan pemain Ac milan Ricardo Rodriguez. Tidak sampai disitu banyak sekali keputusan-keputusan sang pengadil yang terlihat berat sebelah membela Arsenal pada pertandingan tersebut.

Sedikit mengulik tentang wasit Jonas Eriksson. Wasit kelahiran Lulea salah satu kota di Swedia 44 tahun yang lalu ini. Memang adalah salah satu wasit yang terkenal kontrovesial di Eropa. Wasit yang mendapatkan lisensi UEFA dan menjadi wasit elit Eropa di medio tahun 2000an telah memimpin banyak laga. Akan tetapi Mr. Kere disini akan merilis beberapa kejadian-kejadian kontroversial yang di pimpin oleh wasit Jonas Eriksson :
Spoiler for Keputusan Kontroversial Sang Wasit:
- Dimulai pada liga Champions 2009-2010. Pada pertandingan antara Rangers melawan Sevilla gelandang Rangers Naismith dilanggar oleh bek Sevilla Konko. Pelanggaran yang layak di berikan kartu merah tersebut bahkan tidak diberi hukuman apa-apa oleh sang wasit dan membuat pendukung Rangers geram
- Ternyata bukan sekali ini saja Jonas Eriksson merugikan Tim Italy. Ingat gol Alvaro Morata ketika masih berbaju Juventus ke gawang Bayern Munchen yang di anulir.
- Atau pinalti tanpa kontak yang dilakukan bek Manchester City Matrin Deminchelis kepada sang icon Barcelona Lionnel Messi yang langsung di ganjar hukuman kartu merah.
- Ternyata bukan sekali ini saja Jonas Eriksson merugikan Tim Italy. Ingat gol Alvaro Morata ketika masih berbaju Juventus ke gawang Bayern Munchen yang di anulir.
- Atau pinalti tanpa kontak yang dilakukan bek Manchester City Matrin Deminchelis kepada sang icon Barcelona Lionnel Messi yang langsung di ganjar hukuman kartu merah.
Memang walaupun banyak sekali pelanggaran dan kesalahan dari seorang wasit khususnya Jonas Eriksson hal itu adalah bumbu-bumbu dari sepak bola. Sehingga sepak bola akan semakin seru dengan gosip, pertandingan maupun drama di dalam dan di luar lapangannya.


aipnugraha memberi reputasi
1
21.5K
Kutip
163
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan