- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Pst, Coca-Cola Diam-Diam Produksi Minuman Beralkohol (Udah Coba Belum?)


TS
iskrim
Pst, Coca-Cola Diam-Diam Produksi Minuman Beralkohol (Udah Coba Belum?)
Pst, Coca-Cola Diam-Diam Produksi
Minuman Beralkohol (Udah Coba Belum?)

[ HT# 283 ]

Sebagai minuman berkarbon yang mendunia Coca-Cola rupanya ingin juga
mencicipi model minuman jenis baru, tidak lagi berfokus pada minuman berkarbonisasi, tapi mengandung alkoholisasi, sungguh terlalu, hehe. Coca-Cola memproduksi minuman Beralkohol untuk pertama kalinya sejak 132 tahun perusahaan ini berdiri.
Menurut pemikiran saya, persaingan bisnis khususnya di pasar consumer goods saat ini memang semakin pelik, tidak hanya soal rasa tapi juga pada kemasan dan promosi yang lebih gila menjadikan Coca-Cola sepertinya harus mencoba varian 'rasa baru' dan segmentasinya jelas sedikit ekslusif, karena yang eklusif cenderung pasarnya lebih stabil dan royal. Tapi kita lihat saja nanti apakah di Indonesia produk baru ini mampu menembus pasar dan menjadi minuman trendsetter baru disini.

Untuk Pertamakalinya (Di Dunia)Penjualan Menurun

Melihat pasar dunia khususnya Jepang saat ini sedang trendnya 3-8% minuman mengandung alkohol dan laris manis, membuat Coca-Cola tergoda ingin mencicipi kue penjualan di pasar baru ini.
Jorge Garduño, presiden Coca-Cola di Jepang, mengatakan:
"Kami belum pernah bereksperimen dalam kategori rendah alkohol,
tapi ini adalah contoh bagus bagaimana kami terus mengeksplorasi dan berinovasi di luar kaedah kami."
Garduño lanjut mengatakan Coca-Cola mungkin menjual minuman beralkoholnya ini 'hanya' di Jepang, karena "kualitasnya unik dan khusus" penjualan di pasar domestik sangat menarik minat.
Menurut data penjualan di seluruh dunia minuman mengandung soda mulai menurun drastis saat generasi muda sadar betul dengan kesehatan dan mulai mengurangi konsumsi gula berlebih. Menurut Euromonitor, konsumsi minuman bersoda cola global turun 3,1% antara tahun 2012 dan 2017, dengan penurunan dua digit di AS dan Brasil. Padahal Coca-Cola menguasai 56,5% pasar global.
Akibatnya berimbas ke penjualan Coca-Cola, dan sebenarnya Coca-Cola juga sudah meluncurkan berbagai varian rasa agar pelanggannya tidak menjauh, dengan rasa tanpa gula, rasa kopi, dan teh, namun sepertinya belum terlihat ada perbaikan penjualan secara signifikan.
Lanjut menurut laporan yang di rilis oleh IRI untuk pertama kalinya menunjukkan bahwa penjualan air kemasan murni disana justeru mengalahkan penjualan minuman berjenis cola. Banyak konsumen Inggris beralih ke pilihan yang lebih sehat.

Sudah jatuh tertimpa tangga
Nasib Coca-Cola dan mungkin minuman sejenis di Inggris sedang kurang beruntung. Inggris berencana menerbitkan surat pajak gula yang artinya produsen atau pabrikan disana yang memproduksi makanan dan minuman menggunakan gula akan dikenakan pajak, ini artinya Coca-Cola semakin besar biaya produksinya.
Meski begitu Coca-Cola tetap pada pendiriannya, karena berdasarkan riset internal rasa Coca-Cola sangat unik, pelanggan tidak ingin kehilangan rasa unik tersebut, "Dan menyuruh kami untuk tidak berubah". Sebagai alternatif menekan biaya produksi maka Coca-Cola akhirnya mengeluarkan versi botol yang lebih kecil dengan harga yang mau tidak mau lebih mahal untuk menutup biaya produksi yang membengkak akibat pajak minuman ringan ini.
Coca-Cola di Inggris sendiri kini sudah meluncurkan tiga minuman baru tahun ini, yakni teh Fuxtea, kopi dingin dan produk AdeZ bebas susu.


BACAAN KEREN ISKRIM LAINNYA NIH, GAN
[ HT# 281]

Ini Bagian yang Kadang Terlupakan
Saat Kita Ulang Tahun (Jangan Diluapin ya Gan)


guk

MAMPIR GAN, DI STUDIONYA ISKRIM
Web Blog: iskrim.com
Web WP: dulandroid.com
FB: Facebook/iskrim
Instagram: iskrimkaskus
Line: Iskrimkaskus
█║▌│█│║▌║││█║▌│║▌║█║║▌║││█║▌││█
ISKRIM .com - BERITA JADI CERITA
Copyright © 2017 - 2018 www. iskrim. com | All Rights Reserved
Member of Thread Creator - KASKUS

sumur : iskrim. com | sotoshop : iskrim
Minuman Beralkohol (Udah Coba Belum?)

[ HT# 283 ]

Sebagai minuman berkarbon yang mendunia Coca-Cola rupanya ingin juga
mencicipi model minuman jenis baru, tidak lagi berfokus pada minuman berkarbonisasi, tapi mengandung alkoholisasi, sungguh terlalu, hehe. Coca-Cola memproduksi minuman Beralkohol untuk pertama kalinya sejak 132 tahun perusahaan ini berdiri.
Menurut pemikiran saya, persaingan bisnis khususnya di pasar consumer goods saat ini memang semakin pelik, tidak hanya soal rasa tapi juga pada kemasan dan promosi yang lebih gila menjadikan Coca-Cola sepertinya harus mencoba varian 'rasa baru' dan segmentasinya jelas sedikit ekslusif, karena yang eklusif cenderung pasarnya lebih stabil dan royal. Tapi kita lihat saja nanti apakah di Indonesia produk baru ini mampu menembus pasar dan menjadi minuman trendsetter baru disini.

Untuk Pertamakalinya (Di Dunia)Penjualan Menurun

Melihat pasar dunia khususnya Jepang saat ini sedang trendnya 3-8% minuman mengandung alkohol dan laris manis, membuat Coca-Cola tergoda ingin mencicipi kue penjualan di pasar baru ini.
Jorge Garduño, presiden Coca-Cola di Jepang, mengatakan:
"Kami belum pernah bereksperimen dalam kategori rendah alkohol,
tapi ini adalah contoh bagus bagaimana kami terus mengeksplorasi dan berinovasi di luar kaedah kami."
Garduño lanjut mengatakan Coca-Cola mungkin menjual minuman beralkoholnya ini 'hanya' di Jepang, karena "kualitasnya unik dan khusus" penjualan di pasar domestik sangat menarik minat.
Menurut data penjualan di seluruh dunia minuman mengandung soda mulai menurun drastis saat generasi muda sadar betul dengan kesehatan dan mulai mengurangi konsumsi gula berlebih. Menurut Euromonitor, konsumsi minuman bersoda cola global turun 3,1% antara tahun 2012 dan 2017, dengan penurunan dua digit di AS dan Brasil. Padahal Coca-Cola menguasai 56,5% pasar global.
Akibatnya berimbas ke penjualan Coca-Cola, dan sebenarnya Coca-Cola juga sudah meluncurkan berbagai varian rasa agar pelanggannya tidak menjauh, dengan rasa tanpa gula, rasa kopi, dan teh, namun sepertinya belum terlihat ada perbaikan penjualan secara signifikan.
Lanjut menurut laporan yang di rilis oleh IRI untuk pertama kalinya menunjukkan bahwa penjualan air kemasan murni disana justeru mengalahkan penjualan minuman berjenis cola. Banyak konsumen Inggris beralih ke pilihan yang lebih sehat.

Sudah jatuh tertimpa tangga
Nasib Coca-Cola dan mungkin minuman sejenis di Inggris sedang kurang beruntung. Inggris berencana menerbitkan surat pajak gula yang artinya produsen atau pabrikan disana yang memproduksi makanan dan minuman menggunakan gula akan dikenakan pajak, ini artinya Coca-Cola semakin besar biaya produksinya.
Meski begitu Coca-Cola tetap pada pendiriannya, karena berdasarkan riset internal rasa Coca-Cola sangat unik, pelanggan tidak ingin kehilangan rasa unik tersebut, "Dan menyuruh kami untuk tidak berubah". Sebagai alternatif menekan biaya produksi maka Coca-Cola akhirnya mengeluarkan versi botol yang lebih kecil dengan harga yang mau tidak mau lebih mahal untuk menutup biaya produksi yang membengkak akibat pajak minuman ringan ini.
Coca-Cola di Inggris sendiri kini sudah meluncurkan tiga minuman baru tahun ini, yakni teh Fuxtea, kopi dingin dan produk AdeZ bebas susu.


BACAAN KEREN ISKRIM LAINNYA NIH, GAN
[ HT# 281]

Ini Bagian yang Kadang Terlupakan
Saat Kita Ulang Tahun (Jangan Diluapin ya Gan)


guk

MAMPIR GAN, DI STUDIONYA ISKRIM
Web Blog: iskrim.com
Web WP: dulandroid.com
FB: Facebook/iskrim
Instagram: iskrimkaskus
Line: Iskrimkaskus
█║▌│█│║▌║││█║▌│║▌║█║║▌║││█║▌││█
ISKRIM .com - BERITA JADI CERITA
Copyright © 2017 - 2018 www. iskrim. com | All Rights Reserved
Member of Thread Creator - KASKUS

sumur : iskrim. com | sotoshop : iskrim
Diubah oleh iskrim 12-03-2018 17:04


tien212700 memberi reputasi
1
24.1K
179


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan