Selamat pagi, siang dan malam agan sista semuanya…
Sesuai judulnya thread ini akan membahas tentang kenangan tentang Almarhum Guru Budi yang pada awal bulan Februari lalu meninggal dunia. Siapakah beliau dan apa saja kenangannya? Yuk disimak ya gan sist…
Quote:
Siapakah Guru Budi?
Ahmad Budi Cahyanto, itulah nama lengkapnya. Beliau adalah Guru Honorer yang mengajar mata pelajaran kesenian di SMA Negeri 1 Torjun Sampang Madura. Beliau meninggal dunia pada kamis 1 Februari 2018 yang lalu setelah dianiaya oleh siswanya. Almarhum juga merupakan salah satu seniman berbakat yang ada di Kabupaten Sampang. Selain pandai melukis, beliau merupakan seniman yang sangat ahli dalam memainkan alat musik biola.
Mungkin inilah sedikit profil singkat dari almarhum Guru Budi
Quote:
Bagaimana beliau bisa meninggal?
Mungkin beberapa dari agan dan sista sudah tahu berita tentang kematian beliau yang sangat tragis nan memilukan karena dianiaya oleh muridnya sendiri. Menurut beberapa sumber terpercaya, kronologi kejadian penganiayaan yang dilakukan oleh tersangka berinisial MH adalah saat pelajaran seni rupa di kelas XI. Gara-gara mengganggu teman-temannya, MH ditegur oleh Guru Budi. Guru Budi juga sempat mencoret pipi MH dengan kuas karena tidak bisa dinasihati. Tak terima tindakan tersebut, MH kemudian memukul Guru Budi. Budi tak sadarkan diri sesampainya di rumah. Dia kemudian dibawa ke RSUD dr. Soetomo Surabaya. Malamnya, sekitar pukul 21.40, Guru Budi berpulang. Diagnosis dokter mati batang otak.
Sejak kabar berita meninggalnya beliau beredar, banyak organisasi dan instansi yang mengadakan penggalangan dana untuk meringankan beban keluarga yang ditinggalkannya. Terutama istrinya yang baru dinikahinya sejak tahun lalu sedang hamil 4 bulan. Sungguh sangat memilukan ya gan sist
Quote:
Kenangan Almarhum
Banyak sekali kenangan beliau terutama di sekolah tempat dimana dia mengamalkan ilmunya, yaitu di SMA Negeri 1 Torjun Sampang. Banyak lukisan baik di tembok sekolah maupun di kanvas. Salah satu yang mengharukan adalah karya lukis terakhirnya yang berjudul “Kembali Pada Allah”
Inilah lukisan terakhir beliau
Quote:
Berikut adalah beberapa karya beliau yang sempat diposting di akun media sosialnya
TS juga sangat terharu membaca status/postingan beliau di akun sosialnya. Status tersebut berupa puisi yang seakan menyiratkan kondisi pelajar saat ini. Mungkin beliau hanya bisa mengungkapkannya lewat tulisan.
Bahkan kalian tega dan tidak enggan menyaksikan menyiksa gurumu wahai murid
Air mata mana yang akan kalian suguhkan di pangkuan-Nya?
penyesalan macam apa yang akan kalian haturkan di hadapan-Nya?
Lantas kemana arahmu melangkah tanpanya?
lantas siapa penuntunmu jika bukan dirinya?
Dosamu padanya tidak ada ampunannya tanpa ampunannya.
Pikir kan jika hatimu masih ada!
perhatikan jika pikiranmu belum binasa
Dan dari beberapa video yang beredar di media sosial dan di youtube juga menampilkan kemahirannya dalam memainkan alat musik biola. Sungguh ironi memang, SMA Negeri 1 Torjun khususnya sangat kehilangan guru muda berbakat. Berikut 2 video kenangan beliau yang tersebar di youtube :
Quote:
Buat agan dan sista yang sekarang masih berstatus pelajar, hormatilah guru kalian selayaknya kalian selayaknya kalian menghormati kedua orang tua kalian. Seperti halnya mereka saat memarahi dan menghukum kalian, itu dilakukan bukan karena benci tapi karena rasa sayang mereka agar kalian bisa menjadi pribadi yang lebih baik. Rasanya tidak mungkin guru akan menghukum jika tidak ada sebabnya. Jangan anggap hukuman fisik dari guru kalian sebuah hinaan tapi sebagai pembinaan untuk kalian. #SaveGuru
Demikianlah tulisan ane untuk mengenang almarhum Guru Budi, salah satu pahlawan pendidikan yang meninggalkan kita semua untuk selamanya. Harapan TS semoga tidak ada lagi kasus penganiayaan oleh siswa atau guru apalagi hingga menyebabkan kematian. Semoga dari kejadian almarhum ini kita semua bisa belajar dan berubah menjadi lebih baik. Dan semoga semua amal ibadah almarhum Guru Budi diterima dan diberikan tempat yang layak di Sisi-Nya. Aaminnn…
orang tua jaman now beda banget sama orang tua jaman old..
dulu mah kl gw nakal di sekolah gw yang dimarahin abis2an sama orang tua gw.. sekarang kl anaknya nakal yang dimarahin gurunya dengan alasan gak bisa didik..
oi itu anak lo nyet.. emang hidupnya dia disekolah doang..?? orang tua juga wajib mendidik akhlak anaknya.. bisa jadi bandel disekolah karena di manja atau kurang kasih sayang saat dirumah..
kalo ente malah marahin gurunya tuh anak malah mikir kl emang gurunya yang salah bukan dia nya yang bandel.. bodoh lah..
jadi inget temen ane waktu smp, dicoret mukanya dihias kyak pak raden sama guru ane, tpi meskipun sebel, temen ane tetep ketawa-ketiwi krna ejekan temen ane yg lain, ga nyangka zaman now malah kyak gini siswanya, kemunduram kah pak elite negara?
Semua laporan yang masuk akan kami proses dalam 1-7 hari kerja. Kami mencatat IP pelapor untuk alasan keamanan. Barang siapa memberikan laporan palsu akan dikenakan sanksi banned.