[ltr][/ltr]


[ltr]Pada Pemilu 2019 nanti, Joko Widodo dapat dipastikan akan mencalonkan kembali sebagai Calon Presiden Republik Indonesia. [/ltr]


[ltr]Kepastian itu diperkuat dengan adanya sejumlah partai politik yang telah mendeklarasikan Jokowi sebagai Capres mereka, diantaranya Partai Golkar, Partai Nasdem, PPP dan Hanura, dan terakhir PDIP juga turut mendeklarasikan Jokowi sebagai Capres 2019. Dia juga didukung partai baru, seperti PSI dan Perindo. [/ltr]


[ltr]Saat ini, di atas kertas Joko Widodo sulit ditandingi oleh siapapun dalam kontestasi pemilihan presiden mendatang. Hal itu diamini oleh sejumlah pihak, seperti Ketua DPR RI, Bambang Soesatyo.[/ltr]


[ltr]Menurutnya, tak ada lagi yang bisa menandingi Jokowi pada Pilpres 2019 kalau berdasarkan fakta-fakta atau riset-riset survei yang ada. Ia dan jajaran partainya memprediksi presiden 2019 tetap Jokowi. [/ltr]


[ltr]Sebagaimana yang kita ketahui, hasil survei dari seluruh lembaga survei politik memang menempatkan elektabilitas Jokowi di posisi teratas. Tingkat kepuasan rakyat terhadap kinerja Jokowi dalam memimpin bangsa juga sangat signifikan.[/ltr]


[ltr]Karena itu, sulit bagi siapa pun membendung langkah Jokowi, terlebih kalau cawapresnya juga punya tingkat keterpilihan tinggi. Kondisi itu seperti yang pernah disampaikan oleh Sekjen Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus.[/ltr]


[ltr]Bahkan, Ia menilai dengan elektabilitasnya yang tinggi seperti sekarang, Jokowi bisa mengambil cawapres dari mana saja untuk tetap memenangkan Pilpres 2019. Itu tak akan menjadi kekhawatiran bagi partainya. [/ltr]


[ltr]Dengan adanya keyakinan seperti di atas, memang tak diragukan lagi bahwa Presiden Republik Indonesia mendatang adalah Joko Widodo lagi. Di bawah kepemimpinannya, banyak kemajuan dan percepatan pembangunan di Indonesia.[/ltr]