- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
Kemarahan George Walker Bush ketika Mendengar Serangan 9/11
TS
marbun.lae
Kemarahan George Walker Bush ketika Mendengar Serangan 9/11
Jakarta - Tragedi 9/11 adalah serangan teroris termasif pertama yang menghantam Amerika Serikat. Sebanyak empat pesawat komersil American Airlines dibajak oleh 19 militan Al Qaeda dan merubuhkan tiga gedung di kompleks Menara Kembar atau World Trade Center.
Serangan pertama dilaporkan pada pukul 08.46 dan ratusan orang telah meninggal. Puluhan panggilan darurat dilakukan penumpang dari atas pesawat yang dibajak. Dengan nada panik, mereka menceritakan rincian peristiwa, bahwa para pembajak sudah menusuk dan membunuh pilot, pramugari dan beberapa penumpang lainnya.
“Amerika sedang diserang!” Itulah pesan yang kemudian sampai ke telinga George Walker Bush yang kala itu menjabat sebagai presidennya. Mantan Gubernur Texas itu ingin segera beranjak dari kursinya di ruang kelas, akan tetapi dia sadar harus tetap tenang menanggapi situasi ini.
“Kita akan menangkap para bedebah itu. Kita sudah dalam kondisi perang,” tukasnya dalam pembicaraan lewat sambungan telefon dengan Wakil Presiden Dick Cheney dari atas pesawat.
Kemarahannya masih terus berkobar setelah dia menutup telefon. Bush berbalik dan berkata kepada pelayannya, “saat kita tahun siapa yang melakukannya, mereka tidak akan suka mengetahui saya presidennya. Seseorang harus membayar untuk ini. Saya tidak sabar untuk mengetahui siapa yang melakukan semua ini.”
Sembilan hari kemudian, Bush menyatakan AS berperang terhadap terorisme. Ia menyebut pelakunya adalah militan Islam Al Qaeda dan Presiden Irak Osama bin Laden juga terlibat dalam serangan ini.
https://news.okezone.com/read/2016/0...an-9-11?page=3
Diubah oleh marbun.lae 26-02-2018 16:43
anasabila dan sebelahblog memberi reputasi
2
2.4K
18
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan