[ltr]Saat mendirikan negara-bangsa yang bernama Republik Indonesia ini, para Bapak Pendiri Bangsa (the founding fathers) telah menyepakati adanya suatu nilai dasar yang akan melandasi berdirinya negara ini. Pondasi nilai itu dinamakan Pancasila. [/ltr]


[ltr]Pancasila hadir sebagai nilai bersama yang akan merangkul semua golongan masyarakat Indonesia, tak peduli agama, suku, etnis, ataupun pandangan politiknya. Karena nilai Ketuhanan, Kemanusiaan, Persatuan, Musyawarah/Demokrasi, dan Keadilan adalah nilai kebaikan yang universal dan diakui bersama oleh masyarakat Indonesia.[/ltr]


[ltr]Saat ini, Pancasila harus (tetap) menjadi tonggak penting perjalanan bangsa dan negara, dimana seluruh elemen masyarakat secara bersama menyepakati Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara yang dimiliki oleh Indonesia.[/ltr]


[ltr]Pendapat tersebut disampaikan oleh Kepala Badan Intelijen Negara, Budi Gunawan, dalam menanggapi banyaknya ancaman terhadap ideologi dan dasar negara, Pancasila.[/ltr]


[ltr]Padahal sebagai Dasar Negara, Pancasila mengandung makna sebagai pemersatu bangsa Indonesia yang merupakan negara kepulauan dari Sabang sampai Merauke dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), tidak ada sekat atau dinding pemisah antara bagian barat, tengah dan timur semua menjadi satu dengan satu dasar Pancasila.[/ltr]


[ltr]Untuk itu, Budi Gunawan menyerukan, agar nilai-nilai Pancasila di atas harus terus kita gaungkan, reaktualisasikan, dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga menjadi pola hidup atau way of life seluruh insan Indonesia.[/ltr]


[ltr]Dalam mewujudkan hal tersebut, kita bisa mulai dengan menerapkan perilaku yang menjunjung tinggi kebersamaan, kebhinekaan, musyawarah, persamaan derajat, menghargai adanya perbedaan baik suku, agama, ras dan antar golongan serta mengedepankan semangat gotong royong dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.[/ltr]


[ltr]Mari kita tanamkan nilai semangat persatuan dan kesatuan yang diaplikasikan dalam kehidupan ber-Ketuhanan Yang Maha Esa, mewujudkan kemanusiaan yang adil dan beradab di seluruh sektor kehidupan, mengedepankan musyawarah dan mufakat, serta keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.[/ltr]


[ltr]Semoga dengan perilaku demikian, kehidupan bangsa dan negara Indonesia ke depan bisa memenuhi cita-cita luhurnya, yaitu terciptanya kehidupan yang bermartabat, adil, makmur, dan sejahtera.[/ltr]