Kaskus

News

silents.Avatar border
TS
silents.
Jokowi-AHY Melawan Prabowo-Anies, Seru!
jpnn.com, JAKARTA - Berdasar hasil survei Poltracking Indonesia, Prabowo Subianto selaku capres dinilai mampu bersaing dengan Joko Widodo di Pilpres 2019 jika bisa memilih sosok cawapres yang tepat.

Dalam simulasi Poltracking, duet Prabowo dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bisa bersaing dengan Jokowi yang digandengkan dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Hal tersebut disampaikan Direktur Eksekutif Poltracking Hanta Yuda dalam paparan survei Peta Elektoral Kandidat dan Prediksi Skenario Koalisi Pilpres 2019 di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta, Minggu (18/2).

Hanta menyatakan, Poltracking melakukan simulasi pertarungan head-to-head antara Jokowi dan Prabowo.

Dua figur tersebut hingga saat ini masih menjadi pilihan utama responden terkait figur capres.

Dalam simulasi cawapres, Prabowo disandingkan dengan Anies dalam koalisi Gerindra, PKS, dan PAN melawan duet Jokowi-AHY dalam koalisi partai pendukung pemerintah ditambah Partai Demokrat.

’’Skenario ini apabila SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) bergabung ke Jokowi,’’ kata Hanta.

Dari pilihan 1.200 responden pada 27 Januari hingga 3 Februari, pasangan Jokowi-AHY meraih 43,0 persen dan Prabowo-Anies 30,9 persen.

Masih ada sekitar 26,1 persen responden yang belum menentukan pilihan. ’’Bisa terjadi rematch antara Jokowi dan Prabowo,’’ kata Hanta.

Dalam simulasi lain, Poltracking melakukan prediksi koalisi apabila Jokowi yang didukung partai pemerintah melawan koalisi Prabowo ditambah dengan dukungan dari SBY.

Jokowi dicoba dipasangkan dengan mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo sebagai cawapres menghadapi duet Prabowo yang bersanding dengan AHY.

Hasilnya, masih terjadi persaingan ketat. Pasangan Jokowi-Gatot mendapat 43,0 persen dukungan dan Prabowo-AHY meraih 29,4 persen. Sebanyak 27,6 persen pemilih belum menentukan pilihan.

Hanta menyatakan, komposisi itu kurang lebih konsisten dengan hasil survei Poltracking pada waktu yang sama.

Tiga figur teratas yang dipilih publik sebagai cawapres yang cocok untuk Jokowi adalah AHY, Ridwan Kamil, dan Anies.

Sementara itu, tiga besar cawapres pilihan publik untuk Prabowo adalah AHY, Anies, dan Gatot. ’’Nama AHY maupun Anies cukup kompetitif untuk bersaing sebagai cawapres,’’ ujar Hanta. (bay/c4/oni)

1. Jokowi: 57,6 persen

2. Prabowo Subianto: 33,7 persen

3. Tidak tahu/tidak jawab: 8,7 persen

Elektabilitas Kandidat Cawapres Jokowi

1. Agus Harimurti Yudhoyono: 14,3 persen

2. Ridwan Kamil: 11,3 persen

3. Anies Baswedan: 11,2 persen

4. Gatot Nurmantyo: 10,7 persen

5. Muhaimin Iskandar: 7,1 persen

6. Tidak jawab: 45,4 persen

Elektabilitas Kandidat Cawapres Prabowo

1. Agus Harimurti Yudhoyono: 16,5 persen

2. Anies Baswedan: 16,4 persen

3. Gatot Nurmantyo: 13,5 persen

4. Ahmad Heryawan: 4,7 persen

5. Zulkifli Hasan: 1,6 persen

6. Tidak jawab: 47,3 persen

Sumber: Poltracking

https://www.jpnn.com/news/jokowi-ahy-melawan-prabowo-anies-seru?page=1

Prabochor - Wan Abud klo jadi berpasangan memang bakal jadi pesaing kuat Jokowi. Apalagi keduanya punya dendam kesumat terhadap Jokowi.

Prabochor dipecundangi Jokowi di 2014 meski telah habis2an dana, sedangkan Wan Abud dipermalukan Jokowi dengan dipecat dari kabinet karena nggak becus kerja malah habis2in duit saja.

Keduanya juga dikenal tidak segan menggunakan segala cara untuk memperoleh kekuasaan.

Jokowi bisa berpasangan dengan siapa saja. Tapi hitung2an politiknya memang paling besar peluang klo koalisi sama SBY sang melankolis tapi cerdik itu.

Mudah2an Jokowi 2 periode dan Indonesia tidak jatuh ke tangan para garong maling duit rakyat. Amin YRA.
Diubah oleh silents. 19-02-2018 10:45
anasabilaAvatar border
anasabila memberi reputasi
1
3.1K
34
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan