Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

komunitasjalan2Avatar border
TS
komunitasjalan2
Empat Lokasi Untuk Melihat Sunrise Di Bogor
Bogor sebagai kota dan kabupaten yang berada di daerah dataran tinggi pastilah memiliki pemandangan sunrise yang menawan. Namun selama ini orang hanya bisa melihat sunrise dari Gunung Salak, Gede, dan Pangrango. Jarang ada yang mengetahui Bogor memiliki tempat lain yang menarik untuk melihat sunrise. Empat lokasi ini juga cocok untuk anda yang masih pemula dalam mendaki karena waktu tempuh yang tidak terlalu lama dengan ketinggian yang tidak setinggi gunung yang ada di Bogor.

 

Namun untuk catatan, momen ini bisa dinikmati saat cuaca cerah. Jadi pilihlah hari dimana langit tidak berawan, selain kita dapat melihat indahnya sunrise, batu-batuan yang kita lalui pun tidak terlalu licin. Untuk bisa sampai di Kota Bogor sangat mudah, anda bisa menggunakan angkutan commuter line, bus, atau pun kendaraan pribadi.

 

1. Bukit Kapur, Ciampea, Bogor


Bukit Kapur yang biasa disebut masyarakat sekitar sebagai gunung kapur berlokasi di Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor. Untuk bisa sampai kesini jika anda menggunakan bis dan commuter line, dari Terminal Baranangsiang atau Stasiun Bogor, kita bisa naik angkot 03 menuju Terminal Laladon atau Terminal Bubulak dengan ongkos Rp 4.000. Kemudian dilanjutkan dengan angkot rute Bogor-Jasinga/Leuwiliang Rp 5.000, kemudian turun setelah pertigaan Ciampea atau pasar leuwiliyang.

 

Dari sini, kita mulai berjalan kaki sekitar 20 menit untuk mencapai hamparan tanah merah sebelum mendaki bukit kapur. Jika anda ingin melihat sunrise di pagi hari, anda bisa camping di atas bukit ini, jangan lupa membawa perbekalan yang lengkap. Sebagai catatan, jangan lupa membawa head lamp karena pendakian menuju puncak sedikit terjal karena bebatuan yang sangat besar mendominasi jalur pendakian. Meskipun medan pendakian cukup sulit tetapi tidak membutuhkan waktu yang lama, hanya sekitar 30 menit.

 

Rasa lelah anda akan terbayar dengan melihat bintang dan pemandangan Kota dan Kabupaten Bogor malam hari, bintang-bintang dan bulan seakan menyapa rasa lelah anda. Pagi harinya jika langit cerah,  anda dapat menyaksikan semburat jingga menyapa. Jika cuaca sedang cerah, warna jingga yang disajikan benar-benar indah berlatarkan Gunung Pangrango dan Gunung Salak, dan hijaunya Bogor dari ketinggian. Tetapi jika cuaca tidak bersahabat, anda bisa kesini lagi lain waktu saat msuim kemarau, karena obyek wisata ini gratis. Satu hal yang unik dari Bukit Kapur ini adalah adanya kehadiran monyet-monyet yang akan menemani anda. Jagalah barang-barang anda dengan baik, karena monyet-monyet di Bukit Kapur ini terbilang usil tetapi menjadi atraksi menarik.




Sunrise di Bukit Kapur, Ciampea Bogor


2. Gunung Munara, Parung, Bogor
 
Gunung Munara ini berlokasi di kampung Sawah, Rumpin, Bogor, Jawa Barat. Untuk bisa sampai ke Gunung Munara dari Jakarta bisa ditempuh selama kurang lebih 2 jam melewati Ciawi menuju Pasar Parung, kemudian dilanjutkan ke arah Ciseeng sampai ke Rumpin. Jika anda menggunakan bis dan commuter line menuju bogor, dari Terminal Baranangsiang atau Stasiun Bogor, kita bisa naik angkot 03 menuju Terminal Laladon dengan ongkos Rp 4.000. Kemudian dilanjutkan dengan angkot 32 rute laladon-yasmin dengan biaya Rp 5.000, kemudian turun di pertigaan setelah jembatan pertama dari arah laladon. Dari pertigaan ini ambil rute angkutan umum yang menuju pasar parung dari yasmin dengan tarif yang relatif sama. Harga tiket masuk ke Gunung Rumpin saat ini Rp 5.000. Tarif parkir motor Rp 5.000 sedangkan mobil Rp 10.000.
 
Ketinggian gunung ini tidak terlalu tinggi, waktu tempuh sekitar 1,5 jam – 2 jam. Gunung Munara ini termasuk dalam one day hicking, namun jika anda ingin melihat sunrise di pagi hari, anda bisa camping di atas bukit ini, jangan lupa membawa perbekalan yang cukup. Rasa lelah anda akan terbayar dengan melihat bintang dan pemandangan parung bogor, bintang-bintang dan bulan seakan menyapa rasa lelah anda. 
 

Pagi harinya jika langit cerah, anda dapat menyaksikan semburat jingga menyapa. Jika cuaca sedang cerah, warna jingga yang disajikan benar-benar indah dengan perpaduan warna yang tidak kalah menarik dari sunrise di tempat lainnya. Tapi jika cuaca tidak bersahabat, anda bisa kesini lagi lain waktu saat musim kemarau. Satu hal yang menarik dari Gunung Munara ini sebenarnya adalah situs wisata sejarah. Di Puncak Munara terdapat petilasan Sunan Kalijaga, goa tempat Presiden Soekarno bersemedi, hingga jejak tangan dan kaki si Kabayan. Menarik ya.





Sunrise di Gunung Munara


3. Gunung Pancar

 

Gunung Pancar adalah sebuah gunung yang terletak di Kecamatan Citereup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Gunung Pancar terletak pada ketinggian 300-800 m dpl dengan topografi landai sampai bergelombang terjal dengan kemiringan sekitar 15-40%. Bagian tertinggi yaitu pada puncak Gunung Pancar 800 m dpl dan Pasir Astana 700 m dpl.

 

Untuk bisa sampai kesini disarankan menggunakan kendaraan pribadi atau menyewa angkutan umum. Jika menggunakan kendaraan mobil dapat melewati tol dan keluar di Gerbang Tol Sentul Selatan kemudian terus saja mengikuti jalan melewati Desa Babakan Madang dan Desa Karang Tengah. Kondisi jalan beraspal dan cukup baik dengan jarak ± 13 km dan waktu tempuh ± 20 menit.

 

Apabila menggunakan sepeda motor atau sepeda, bisa melewati Desa Cimahpar yang akan berujung ke Sentul Selatan juga. Setibanya di gerbang, anda harus membayar tiket masuk senilai Rp 5.000/ Orang. Dari gerbang anda masih harus menuju sebuah sekolah dasar yang merupakan pos pertama pendakian menuju Puncak Gunung Pancar.

 

Karena kita mengejar sunrise pada pagi hari nanti, perjalanan kita akan mulai pada malam hari sehingga suasananya gelap, jangan lupa untuk membawa head lampSaat mendaki ikuti jalur yang jelas dan besar dengan lebar jalan pendakian sekitar 1 meter agar tidak tersesat. 

 

Setibanya di Puncak Gunung Pancar, rasa lelah anda akan terbayar dengan pemandangan Kota bogor yang indah. Disini terdapat 2 buah bangunan yang memiliki makam di dalamnya yang mana merupakan tempat berziarah ditutupi oleh pepohonan yang rindang, sehingga tidak nampak jelas pemandangan yang ada dibawahnya.

 

Pagi harinya jika langit cerah,  anda dapat menyaksikan matahari muncul dengan warna jingga menyapa. Jika cuaca sedang cerah, warna jingga yang disajikan benar-benar indah berlatarkan bukit-bukit yang berbaris dan hijaunya Bogor dari ketinggian. Tapi jika cuaca tidak bersahabat, anda bisa kesini lagi lain waktu saat musim kemarau.

 

Selain menikmati sunrise di puncak gunung pancar kita juga dapat berwisata ke obyek lainnya di dalam kawasan gunung ini yaitu menuju Curug Luhur yang jaraknya masih 3 jam dari Puncak Gunung Pancar.

 


Setelah 30 menit melakukanperjalanan air terjun dapat dilihat dari kejauhan. Jika kita menggunakan jalur yang resmi, untuk bisa masuk ke curug ini dikenakan biaya sebesar Rp 15000 sudah termasuk untuk asuransi. Cukup mahal dibandingkan wisata curug lainnya yang ada di Bogor. Hal ini bisa terjadi karena curug ini dekat dengan kawasan sentul. Meskipun begitu, Gunung Pancar ini bisa jadi alternatif liburan anda yang ingin mendaki gunung yang tidak terlalu tinggi.





Sunrise di Gunung Pancar


4. Kampung Citalahab, Desa Malasari, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor

 

Citalahab berlokasi di Desa Malasari, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor yang masuk ke dalam kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak. Secara administratif masih masuk wilayah Bogor tapi lokasinya sangat dekat dengan wilayah Sukabumi. Untuk bisa sampai ke sini, rute yang anda  jika menggunakan kendaraan pribadi dari tol jagorawi ke arah puncak lalu masuk kearah sentul selatan –Bubulak IPB –Dramaga Bogor-Jl.tanah Baru-Jl.Leuwiliang-Kacamatan Nanggung-desa Malasari-Taman nasional Gunung Halimun-Citalahab dengan total lama perjalanan selama 4 jam.

 

Namun jika anda menggunakan angkutan umum, dari terimnal baranangsiang/stasiun Bogor naik angkot 03 turun di terminal laladon atau bubulak dengan biaya sebesar Rp 4.000, dari sini lanjur perjalanan anda dengan naik angkutan jurusan jasingan dengan biaya sebesar Rp 8.000. Turun di pertigaan kecamatan nanggung. Dari pertigaan ini sebaiknya sewalah angkot bersama-sama karena tidak ada kendaraan umum menuju kesini.  Tetapi pastikan kendaraan yang ada sewa dalam kendaraan fit dan mampu melewati jalanan menanjak. Perjalanan yang ditempuh cukup jauh namun akan dibayar kita menyaksikan keindahan perkebunan teh, air terjun dan hutan di Citalahab serta keramahan penduduk Citalahab.

 


Untuk bisa menyaksikan sunrise esok hari, anda bisa menginap di homestay yang ada di kampung ini, disini juga terdapat paket wisata yang bisa anda pilih lho, anda bisa melihatnya disini Desa Malasari. Desa malasari ini adalah desa yang tertinggi di kecamatan nanggung, jadi tidak salah jika di citalahab ini adalah spot terbaik untuk menyaksikan sunrise.





Sunrise di Citalahab


Selain menikmati sunrise, kita juga dapat menikmati suasana pedesaan yang masih asri, pemandangan alam seperti perkebunan teh, hutan hujan tropis dimana terdapat berbagai macam tumbuhan seperti pohon kayu dan non-kayu, pohon obat-obatan dan berbagai macam binatang seperti owa jawa, surili, lutung, elang jawa, macan tutul, macan kumbang, landak, trenggiling, serta air terjun yang banyak terdapat di kawasan ini diantaranya adalah air terjun Macan, Cipiit, Cikudapaeh, Cihanjawar. Kita juga bisa melakukan kegiatan seperti jungle trekking, hiking, tea walk, atau mandi di sungai yang masih jernih airnya. Ada dua pilihan untuk kegiatan jungle trekking.

 

Ternyata Bogor memiliki tempat-tempat tinggi yang pas untuk menikmati sunrise yang jarang orang ketahui, ayo tunggu apalagi, ajak teman-temanmu untuk melihat sunrise di Kota Hujan ini.

 

Selamat Liburan.....  















0
14.7K
58
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan