- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Sejarah Sonic the Hedgehog
TS
bayusumardi
Sejarah Sonic the Hedgehog
HT Ke-15
Selamat datang kembali dengan ane Bayusumardi, kali ini ane akan membahas tentang Sejarah Sonic the Hedgehog
Mungkin beberapa dari agan dan sista kaskuser yang membaca thread ini tidak tahu siapa Sonic the Hedgehog.
Padahal, dulu Sonic the Hedgehog ini sangat berjasa dalam bidang industri video game di tahun 90an...
Di tahun 90an lahir sebuah seri game Sonic the Hedgehog dan kemudian melawan seri Super Mario Bros yang saat itu sedang naik daun.
Seri Sonic the Hedgehog kemudian sukses sebagai maskot Sega dan meningkatkan angka penjualan dari
Sega Genesis(Indonesia: Mega Drive)
Mari kita simak sejarah 'singkat' dari seri Sonic the Hedgehog dan apa yang membuatnya sangat sukses
Quote:
Quote:
Quote:
Sonic the Hedgehogadalah seri video game yang diciptakan dan diproduksi oleh Sega. Seri ini adalah seri game platformer yang mementingkan kecepatan. Protagonis dari seri ini adalah seekor landak air anthropomorphis bernama Sonic, yang awalnya hidup damai kemudian diganggu oleh seorang penjahat bernama Doctor Eggman. Biasanya, Sonic selalu bersatu dengan temannya, seperti Tails, Amy, dan Knuckles untuk menghentikan Eggman dan gagalkan segala rencana dominasi dunia.
Quote:
Quote:
Sebelum ada Sonic the Hedgehog sebagai maskot Sega dari tahun 90an hingga sekarang, sudah ada Alex Kidd yang mendahuluinya.
Alex Kidd (アレックス・キッド Arekkusu Kiddo) adalah karakter videogame yang sangat populer ditahun 1980an akhir dan dia adalah protagonis dari seri videogame buatan Sega. Pada masa-masa itu, ia adalah seorang maskot tidak resmi dari Sega Corporation.
Alex Kidd adalah protagonis dari beberapa video game dari tahun 80-90an, mencakup beberapa platform, dari mesin dingdong, Sega Master System hingga Sega mega Drive. popularitas Alex Kidd berada pada ambang puncak saat peluncuran game pertama dari Seri game ini yakni, Alex Kidd in Miracle World, pada tahun 1986, yang kemudian dipasang dalam konsol Sega Master System tanpa kaset karena sudah satu paket dengan konsol tersebut. Jadi kalau kita beli Master System, otomatis kita membeli game Alex Kidd juga.
Alex Kidd adalah seorang bocah laki-laki pendek dengan telinga besar dan terlihat seperti Sun Go Kong(Kera sakti, tak akan pernah bertindak sesuka hati
), memakai baju jumpsuit merah dan kuning, dan tangan kebesaran. Terkadang ia terlihat seperti remaja, namun umur aslinya yang sebenarnya pernah disebutkan oleh Sega pada sebuah konferensi, adalah 14 Tahun. Namun, Seorang Arian yang berumur 14 tahun berbeda dengan manusia berumur 14 Tahun.Karakter Alex Kidd ini kemudian dipensiunkan oleh Sega sebagai maskot pada tahun 1991 seiiring dengan keberadaan Sonic the Hedgehog yang sudah menggantikan perannya sebagai maskot
Quote:
Quote:
Pada pertengahan tahun 1980an, Nintendo menaklukkan industri videogame. Dengan Famicomnya di Jepang dan Nintendo Entertainment Systemnya di negara barat, sebuah konsol 8-bit yang berhasil membentuk satu generasi gamer. Walaupun Sega mendapatkan lumayan cukup sukes dari konsol mainstream pertama mereka yaitu Sega Master System, konsol tersebut ternyata tidak sanggup untuk menyaingi Nintendo yang pada kala itu berhasil menyelamatkan industri videogame Amerika dari kehancuran.
Ingin eksis lebih daripada hanya sebagai sebuah perusahaan pembuat game arkade hits, Sega tidak menyerah begitu saja, kemudian mereka meluncurkan konsol rumahan 16-bit pertama mereka yaitu Sega Mega Drive pada October 1988 di Jepang. Sega Mega Drive, kemudian dinamakan Sega Genesis di Amerika dan sekitarnya pada bulan Januari 1989, adalah usaha dari Sega untuk menjadi pemain besar dalam dunia video game, dengan harapan mengejutkan lawannya yang mengandalkan Mario. Namun, eksekutif dari Sega pun tahu kalau ada elemen penting yang belum dipunyai perusahaan tersebut yaitu, Maskot resmi.
Menyadari akan kepentingan akan memiliki sebuah figur sentral yang kuat untuk memupukan apa yang mereka telah capai, Sega pun membuat kompetisi internal di setiap cabang-cabangnya untuk membuat jawaban Sega terhadap seri Super mario Bros. Dalam sebulan, sudah ada berbagai macam karakter sudah digambar oleh banyak orang, dari serigala memakai baju Amerika hingga Ayam berpakaian baju tukang. Salah satu pria yang sangat getol dalam membuat karakter dalam kontes tersebut adalah Naoto Ohshima, seorang designer yang sebelumnya sudah pernah terlibat dalam pengembangan seri Phantasy Star. Awalnya, Ohshima membuat skets sejumlah karakter berpotensi terkenal, dari kelinci, Theodore Roosevelt dengan baju tidur, dan sketsa dari landak air versi kartun. Favorit awal pilihan Sega pada kala itu adalah kelinci yang digambarkan Ohshima tersebut, yang dimana kelinci tersebut nantinya akan berlari dari level ke level mengambil item dengan telinganya dan melemparnya ke arah musuh.
Naoto Ohshima dan Yuji Naka
Setelah melakukan beberapa diskusi, Ohshima kemudian menghampiri Yuji Naka untuk bekerja sama dengan dia dengan projek tersebut. Yuji Naka adalah seorang programmer, yang dahulunya pernah bekerja sama dengan designer dalam game Phantasy Star pertama dan kedua. Setelah beristarahat lumayan lama setelah mengembangkan game robot yang dibatalkan, Naka ingin sekali kembali bekerja, dan kemudian kedua pria tersebut mulai bediskusi apa game yang akan mereka buat. Salah satu aspek yang menarik perhatian Naka adalah fokus kecepatan dalam game design. Bahkan saat menjadi anak kecil, Yuji Naka sangat suka sekali dengan mobil-mobil cepat seperti Ferrari, dan setelah menjadi programmer game, ia merasa dia ingin membuat sebuah game platformer yang ia impikan namun belum tercapai.
Quote:
Saat bentukan awal dari engine game telah terbentuk, Naka menyadari kalau untuk mencoba agar game tetap berjalan tetap lancar dan mempertahankan kecepatannya adalah mustahil dilakukan pada game mechanic yang sudah ada. Karena pemain harus berhenti dan mengambil benda merusak estetika dari kecepatan yang diinginkan Naka, apalagi saat itu tim menginginkan game tersebut memiliki kontrol sederhana dan simpel, dimana pemain hanya menggunakan satu tombol dibandingkan dua tombol di game Mario. Untungnya, mereka tidak perlu menendang masalah tersebut sendiri, karena salah satu karyawan di Sega bergabung dengan mereka, yaitu Hirokazu Yasuhara.
Yasuhara, yang kemudin menjadi Direktur dan Game Planner dari Sonic the Hedgehog, bukan orang yang remeh di kelompok tersebut, karena ia pernah bekerja sama dengan Ohshima pada game Final Labyrinth. Masalah pertama yang mereka ketahui adalah mekanis menyerang pemain dalam game yang mereka sedang buat, menyadari kalau hanya ada satu tombol yang mereka rencanakan, mereka harus menggabungkan tombol lompat dan menyerang dalam satu gerakan tangan. Saat berdiskusi dengan dua orang lainnya di tim, mereka berada dalam satu kesimpulan yaitu karakter tersebut diharuskan menjadikan dirinya menjadi sebuah proyektil dengan berubah menjadi bola dan bisa menyerang musuh dari sisi manapun. Konsep kelinci pun dibuang dan kemudian Yasuhara memilih karakter landak air.
Ia sengaja melakukan itu untuk berguyon sedikit kalau hewan yang awalnya lambat menjadi bisa melebihi kecepatan suara. Ohshima kemudian mengerjakan ulang karakter tersebut untuk menjadi sesuatu yang bisa menjadi sebuah maskot perusahaan.
Karakter tersebut, awalnya dinamai Mr. Hedgehog, adalah sebuah cerminan dari perusahaan Sega. Karakter ini terinspirasi dari gaya animasi klasik tahun 1930an, dengan warna biru karkater ini yang mencemirkan logo perusahaan, warna sepatu terinspirasi dari Santa Claus. Dan design sepatu yang mirip dengan Michael Jackson, sang legenda pop, dari cover album Bad miliknya. Akhirnya, bentuk akhir dari karakter ini selesai dan kemudian elemen ini digabung, dan kemudian diberi nama Sonic the Hedgehog, disinilah Sonic the Hedgehog lahir..
Pengerjaan awal dari game ini dimulai pada bulan April 1990.
Kemudian penampilan pertama Sonic di publik adalah dalam Tokyo Toy Show pada bulan Juni 1990, menunjukan sebuah tech demo dari bentukan awal Sonic the Hedgehog.
Pengerjaan game ini berlanjut non-stop, dan hanya dilakukan dalam tempo 11 bulan. Salah satu elemen pentingnya, engine game, terus dikembangkan, dan dikembangkan untuk membuat Sonic dan momentum-based physicsnya bekerja dengan baik. Batas kecepatan Sonic kemudian adalah pusat dari pengembangan tersebut, Naka mendorong terus-menerus engine game tersebut hingga akhirnya ia menemukan kecepatan yang sempurna.
Level pertama yang diciptakan dalam game tersebut adalah Green Hill Zone, dan game tersebut akhirnya selesai dalam pengerjaan yang penuh frustasi dalam waktu satu tahun(12 bulan).
Dikembangkan seluruhnya di Jepang, game tersebut kemudian juga akan diluncurkan di negara barat, yaitu pada 23 Juni 1991.
Quote:
Quote:
Walaupun sudah lumayan mendapatkan cukup keuntungan dari kesuksesan Sonic the Hedgehog 1, Naka dkk.
tetap berambisi untuk membuat sebuah game baru, game yang mengubah dunia, game yang keren, dan bagus.
Yaitu Sonic the Hedgehog 2.
Game Sonic the Hedgehog 2 ini adalah game platform dan sekuel dari Sonic the Hedgehog 2, dalam game ini diperkenalkanlah karakter baru yaitu Miles "Tails Prower"
Tails ini adalah seekor anak rubah yang memiliki kelainan genetika yaitu memiliki dua ekor yang ia bisa gunakan untuk terbang, hal ini bisa membantu Sonic dalam melakukan penyerangan benteng-benteng Eggman yang kebanyakan terletak di angkasa.. Tails juga sangat handal dalam mengendarai pesawat.
Kemudian diluncurkan Sonic 3 dan Sonic & Knuckles.
Di game ini kita diperkenalkan kepada karakter Knuckles.
Kemudain seri game ini terus berkembang dan berkembang memperkenalkan karakter-karakter dan elemen baru, karakter mulai dari Amy, Metal Sonic, Vector, Chaotix, dan lain-lainnya....
Setelah Sonic the Hedgehog 2, Sonic bisa berubah menjadi Super Sonic jika ia sudah mengumpulkan semua 7 Chaos Emerald dan 50 ring..
Dan Pada tahun 1999, Diluncurkan game full-3D action pertam Sonic yaitu Sonic Adventure
a
Dalam game ini, misi Sonic tetap sama, yaitu menghentikan Eggman dan menghapus semua rencana-rencana dominasi dunia miliknya maupun bukan miliknya..
Sekitar tahun 2004-2007, seri game ini mengalami sedikit penurun kualitas, mulai dari game Shadow the Hedgehog yang mempunyai kisah yang lumayan absurd lalu kemudian game Sonic the Hedgehog(2006) yang dipenuhi oleh bug...
Seri ini terus-menerus naik turun hingga akhirnya pada tahun 2011 diluncurkan Sonic Generations yang berhasil meredam semua komentar-komentar negatif dari para pengulas(reviewer)
Seri ini beranjak kembali populer seperti sediakala setelah diluncurkan Sonic Mania pada tahun lalu yang kemudian menjadi game Sonic yang memiliki rating tertinggi dalam 15 tahun terakhir......
......
tetap berambisi untuk membuat sebuah game baru, game yang mengubah dunia, game yang keren, dan bagus.
Yaitu Sonic the Hedgehog 2.
Game Sonic the Hedgehog 2 ini adalah game platform dan sekuel dari Sonic the Hedgehog 2, dalam game ini diperkenalkanlah karakter baru yaitu Miles "Tails Prower"
Tails ini adalah seekor anak rubah yang memiliki kelainan genetika yaitu memiliki dua ekor yang ia bisa gunakan untuk terbang, hal ini bisa membantu Sonic dalam melakukan penyerangan benteng-benteng Eggman yang kebanyakan terletak di angkasa.. Tails juga sangat handal dalam mengendarai pesawat.
Kemudian diluncurkan Sonic 3 dan Sonic & Knuckles.
Di game ini kita diperkenalkan kepada karakter Knuckles.
Kemudain seri game ini terus berkembang dan berkembang memperkenalkan karakter-karakter dan elemen baru, karakter mulai dari Amy, Metal Sonic, Vector, Chaotix, dan lain-lainnya....
Setelah Sonic the Hedgehog 2, Sonic bisa berubah menjadi Super Sonic jika ia sudah mengumpulkan semua 7 Chaos Emerald dan 50 ring..
Dan Pada tahun 1999, Diluncurkan game full-3D action pertam Sonic yaitu Sonic Adventure
aDalam game ini, misi Sonic tetap sama, yaitu menghentikan Eggman dan menghapus semua rencana-rencana dominasi dunia miliknya maupun bukan miliknya..
Sekitar tahun 2004-2007, seri game ini mengalami sedikit penurun kualitas, mulai dari game Shadow the Hedgehog yang mempunyai kisah yang lumayan absurd lalu kemudian game Sonic the Hedgehog(2006) yang dipenuhi oleh bug...
Seri ini terus-menerus naik turun hingga akhirnya pada tahun 2011 diluncurkan Sonic Generations yang berhasil meredam semua komentar-komentar negatif dari para pengulas(reviewer)
Seri ini beranjak kembali populer seperti sediakala setelah diluncurkan Sonic Mania pada tahun lalu yang kemudian menjadi game Sonic yang memiliki rating tertinggi dalam 15 tahun terakhir......
......
Itu saja sekian dari ane mohon maaf bila ada kata yang berkenan... Semoga sejarah singkat ini bisa meningkatkna pengetahuan para Agan dan sista.
Jika berkenan, ente bisa memberi ane segelas :cendol
Quote:
Tambahan dari Kaskuser
Quote:
Quote:
Original Posted By makanagin►Ngomongin Sonic... wah kebetulan gw salah satu fans si landak biru ini meski ga maen semua gamenya. ya pokoknya sejak kecil gw uda maen banyak game-nya ampe belakangan ini: 1, 2, 3, Knuckles, CD, Sonic Jam, Sonic R, Unleashed, Generations
Kalo menurut gw, game Sonic modern yg bener2 menggebrak pasar dengan inovasi baru gameplay-nya adalah Sonic Unleashed.
Sonic Generations dan Sonic Colors kan punya konsep yg ampir mirip dari pendahulunya, Unleashed.
Generations bagus (gw maen di PC), tapi esensi game ini terkesan cuma ditujukan utk fans loyal Sonic yg uda maen game-game sebelumnya. Ya istilahnya buat nostalgia aja.
Pas dulu maen Unleashed (di PS2 sih) gw pikir, gile juga ni game... konsepnya fresh n masif juga.
Mungkin banyak yg ga suka ama gameplay Werehog yg kata mereka niru God of War dan kontrol movement yg kurang enak. But, come on.. at least Sega tried something new, right?! Even it is not great, but it actually fun. I did enjoy the gameplay. Beating, punching, kicking Dark Gaia with skills yg bisa diupgrade, plus soundtrack nya pas battle yg nge-beat namun jazzy. Really enjoy!
Belom lagi setting levels-nya yg ambil referensi dari kota/area terkenal di Bumi. Apotos, Spagonia, Chu-nan, Adabat, Mazuri, Holoska, Empire City. Bagi yg maen di Xbox 360 n PS3, kita bisa keliling kota (world hub) nya. Meski ga gede, tapi detail n atmosfer budayanya berasa banget. Ditambah lagi soundtrack yg dibikin musicnya persis dengan suasana kotanya. Wah, gw bisa idle lama cuma buat nikmatin suasananya.
Ditambah pula day stagenya, yg di mana kita bisa ngebut pake boost di antara pemandangan yg menawan
Ni contoh Apotos. Referensi dari desa Oia di Santorini, Yunani:
Yg bikin gw terpesona adalah kota Adabat. Ni kota ambil referensi dari Asia Tenggara. Musiknya itu loh yg Indo banget.. pake GAMELAN!!!
Soundtrack yg berkualitas selalu ga lepas dari composernya. Ga heran karena composer2nya itu veteran Sonic Team yg uda hebat compose music2 game: Fumie Kumatani, Tomoya Ohtani, Naofumi Hataya.
Khusus main soundtrack Unleashed, mereka menggaet Tokyo Philharmonic Orchestra
Lu denger tu orchestranya... musiknya mirip2 kayak iklan bumper acara berita di TV kan?
Tapi overall musiknya terdengar sangat GRAND and bisa jadi lagu march/kebangsaan suatu negara. Renditionnya bener2 penuh passion, bahkan di bagian tengahnya ada versi slow yg pake flute. Santai namun bermakna. Begitu menuju akhir lagu, semua instrument dimainkan berbarengan sehingga kuping lu berasa dihajar dengan dentuman yg sangat mewah. Bulu kuduk n adrenaline bisa bangun seketika. Mengingatkan gw ama score bikinan Hans Zimmer. Gw sebagai gamernya pun ampir dibikin nangis karena terharu n salut.
I think this is the best score I ever heard from Tokyo Philharmonic.
Begitu juga dengan opening movienya. Gw ga pernah bosen liat ni movie. Actionnya, musiknya, efek 3Dnya, cinematographynya, voice actornya.. bener2 perfect. Bener2 macem movie buatan Michael Bay:
Setelah maen ni game ampe tamat, gw menilai ni game bener2 perfect. Perfect bukan secara general, namun utk Sonic Team. The best gaming experience from the team. Ampe gw berpikir... ni Sega kayaknya uda bener2 all-out sampe limitnya, dan SEPERTINYA ga bakal ada game dr Sega lagi yg bakal nyaiingin kemaha hebatnya kualitas Unleashed. Gw rasa si bener aja, karena Generations ya cuma gitu aja.
Apalagi yg paling baru, Sonic Forces. Gw akuin cukup bagus karena dia terapin konsep terbaru, yaitu bisa bikin avatar sendiri. Namun ya cuma customize aja, gameplay kurang lebih sama. Main themenya mereka berhasil menggaet orchestra yg dulu juga scoring buat soundtrack Indiana Jones. Hebat!
Tapi ya gitu dah... soundtracknya terlalu EDM. Gaul tapi ga berkesan di hati.
Gile, ga berasa gw curcol panjang. Gitulah fans kalo ude bicara
Kalo menurut gw, game Sonic modern yg bener2 menggebrak pasar dengan inovasi baru gameplay-nya adalah Sonic Unleashed.
Sonic Generations dan Sonic Colors kan punya konsep yg ampir mirip dari pendahulunya, Unleashed.
Generations bagus (gw maen di PC), tapi esensi game ini terkesan cuma ditujukan utk fans loyal Sonic yg uda maen game-game sebelumnya. Ya istilahnya buat nostalgia aja.
Pas dulu maen Unleashed (di PS2 sih) gw pikir, gile juga ni game... konsepnya fresh n masif juga.
Mungkin banyak yg ga suka ama gameplay Werehog yg kata mereka niru God of War dan kontrol movement yg kurang enak. But, come on.. at least Sega tried something new, right?! Even it is not great, but it actually fun. I did enjoy the gameplay. Beating, punching, kicking Dark Gaia with skills yg bisa diupgrade, plus soundtrack nya pas battle yg nge-beat namun jazzy. Really enjoy!
Belom lagi setting levels-nya yg ambil referensi dari kota/area terkenal di Bumi. Apotos, Spagonia, Chu-nan, Adabat, Mazuri, Holoska, Empire City. Bagi yg maen di Xbox 360 n PS3, kita bisa keliling kota (world hub) nya. Meski ga gede, tapi detail n atmosfer budayanya berasa banget. Ditambah lagi soundtrack yg dibikin musicnya persis dengan suasana kotanya. Wah, gw bisa idle lama cuma buat nikmatin suasananya.
Ditambah pula day stagenya, yg di mana kita bisa ngebut pake boost di antara pemandangan yg menawan
Ni contoh Apotos. Referensi dari desa Oia di Santorini, Yunani:
Yg bikin gw terpesona adalah kota Adabat. Ni kota ambil referensi dari Asia Tenggara. Musiknya itu loh yg Indo banget.. pake GAMELAN!!!
Soundtrack yg berkualitas selalu ga lepas dari composernya. Ga heran karena composer2nya itu veteran Sonic Team yg uda hebat compose music2 game: Fumie Kumatani, Tomoya Ohtani, Naofumi Hataya.
Khusus main soundtrack Unleashed, mereka menggaet Tokyo Philharmonic Orchestra
DENGER PAKE HEADSET BIAR CIAMIK!!!
Lu denger tu orchestranya... musiknya mirip2 kayak iklan bumper acara berita di TV kan?
Tapi overall musiknya terdengar sangat GRAND and bisa jadi lagu march/kebangsaan suatu negara. Renditionnya bener2 penuh passion, bahkan di bagian tengahnya ada versi slow yg pake flute. Santai namun bermakna. Begitu menuju akhir lagu, semua instrument dimainkan berbarengan sehingga kuping lu berasa dihajar dengan dentuman yg sangat mewah. Bulu kuduk n adrenaline bisa bangun seketika. Mengingatkan gw ama score bikinan Hans Zimmer. Gw sebagai gamernya pun ampir dibikin nangis karena terharu n salut.
I think this is the best score I ever heard from Tokyo Philharmonic.
Begitu juga dengan opening movienya. Gw ga pernah bosen liat ni movie. Actionnya, musiknya, efek 3Dnya, cinematographynya, voice actornya.. bener2 perfect. Bener2 macem movie buatan Michael Bay:
Setelah maen ni game ampe tamat, gw menilai ni game bener2 perfect. Perfect bukan secara general, namun utk Sonic Team. The best gaming experience from the team. Ampe gw berpikir... ni Sega kayaknya uda bener2 all-out sampe limitnya, dan SEPERTINYA ga bakal ada game dr Sega lagi yg bakal nyaiingin kemaha hebatnya kualitas Unleashed. Gw rasa si bener aja, karena Generations ya cuma gitu aja.
Apalagi yg paling baru, Sonic Forces. Gw akuin cukup bagus karena dia terapin konsep terbaru, yaitu bisa bikin avatar sendiri. Namun ya cuma customize aja, gameplay kurang lebih sama. Main themenya mereka berhasil menggaet orchestra yg dulu juga scoring buat soundtrack Indiana Jones. Hebat!
Tapi ya gitu dah... soundtracknya terlalu EDM. Gaul tapi ga berkesan di hati.
Gile, ga berasa gw curcol panjang. Gitulah fans kalo ude bicara
Diubah oleh bayusumardi 10-02-2018 05:54
1
34.9K
246
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan