- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
JK : Jangankan Membunuh, Mencela Atap Rumah Guru Pun Tidak Boleh


TS
deyanolivera
JK : Jangankan Membunuh, Mencela Atap Rumah Guru Pun Tidak Boleh

MONITOR, Depok - Wakil Presiden Republik Indonesia, Jusuf Kalla, pagi ini menghadiri Rembuk Nasional (Rembuknas) 2018 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan di pusdiklat Kemendikbud, Depok, Jawa Barat. Saat sambutanya, JK mengucapkan bela sungkawa atas meninggalnya seorang guru yang dianiaya murid di Sampang, Madura.
“Mari kita menyampaikan doa atas meninggalnya seorang guru di Sampang, Madura yang telah berjuang untuk bangsa dan negara. Ia mendapatkan musibah seperti itu dari muridnya sendiri. Itu artinya dunia memang sudah merubah,” kata Jusuf Kalla ketika memberikan sambutan di depan para peserta Rembuk Nasional Pendidikan dan Kebudayaan 2018 dengan tema 'Menguatkan pendidikan dan memajukan kebudayaan, Rabu (7/2).
Dia mengatakan kejadian meninggalnya guru tersebut sudah mengubah dunia. Dia menceritakan di kota asalnya tinggal, Makassar yang memiliki adat jika mencela atap rumah guru saja tidak boleh.
"Kalau dulu di kampung saya di Makassar ada adat yang mengatakan mencela atap rumah guru pun tidak boleh," tegas JK.
Dalam rembuk nasional pendidikan 2018 ini menurut JK artinya semua berbicara, berdialog, berbincang agar terjadinya semua pencapaian.
Apabila berbicara pendidikan berarti semua bicara mengenai konstitusi karena konstitusi di Indonesia jelas adalah kesejahteraan umum dan juga cara mencerdaskan bangsa.
Menurutnya masa depan akan timbul persaingan antar daerah, orang, dan hanya bisa diselesaikan dengan kemajuan inovasi.
(jml)
BACA SUMBER : http://monitor.co.id/berita/10169/jk...un-tidak-boleh
0
986
10


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan