Jakarta: Siaga I di Bendungan Katulampa, Bogor kali ini lebih lama dari biasanya. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut, ketinggian air hingga 240 cm biasanya bertahan kurang dari 30 menit.


Informasi tersebut didapatkan Anies usai berkoordinasi dengan Wali Kota Bogor Bima Arya. 'Beliau menyampaikan bahwa status seperti ini pernah terjadi tetapi hanya terjadi sekitar 30 menit, lalu berubah statusnya menjadi siaga II di hilir,' kata Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin, 5 Februari 2018.


Baca: Masyarakat di DAS Ciliwung Diminta Waspada


Saat ini, siaga I di Katulampa berlangsung lebih dari 30 menit. Peristiwa seperti ini pernah terjadi pada 2013 silam. Anies akan melakukan beberapa langkah untuk mengantisipasi potensi banjir di Jakarta.


'Lintasan sungai Ciliwung saat ini sudah diaktifkan dan posisi di Manggarai sudah dibuka dengan ketinggian 1 meter,' imbuhnya.




Ada tiga fokus yang menjadi prioritas Pemprov DKI guna mengantisipasi banjir. Yakni di hulu, di Kota Jakarta dan di bagian hilir. Adapun di Jakarta, prioritas berada di aliran sungai, utamanya Ciliwung.


'Ujungnya nanti di wilayah Pluit, kemudian di wilayah Ancol itu tempat-tempat yang perlu antisipasi ekstra,' sebut Anies.


Semua sumber daya disiapkan, baik pompa yang sudah terpasang maupun yang bisa dipindahkan. Ada sekitar 450 pompa termasuk 30 pompa mobile. Sebagian besar sudah ditempatkan di DAS Ciliwung untuk mengantisipasi banjir.

Sumber : http://news.metrotvnews.com/metro/Rb...-dari-biasanya

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Warga Jatipadang Bersedia Kali Pulo Dinormalisasi dengan Catatan

- Warga Jatipadang Minta Pemprov DKI Ganti Rugi Tanah tak Bersertifikat

- Warga Jatipadang Bersedia Kali Pulo Dinormalisasi dengan Catatan