Gelora Bung Karno menjadi salah satu venue yang di perbaiki secara total, untuk pagelaran Asian Games sudah banyak tim luar negeri sudah menjajal kemegahan stadion terbesar di negeri ini, tak hanya GBK di Beberapa kota pun sudah ada stadion internasional yang sangat megah.



Namun masih ada kekurangan, dan sering di kritik tapi sebenarnya ini adalah hal vital dari sebuah pertandingan yang melibatkan tim asing.

Dari tim luar negeri yang sudah mencoba kemegahan Gelora Bung Karno, baik timnas Islandia maupun FC Tokyo, mereka semua sama mempermasalahkan rumput lapangan yang terlalu tinggi !! Loh kok bisa stadion megah dengan rumput yang katanya setara tempat bayern munchen berada masih saja disorot tentang tebalnya rumput.

Mengapa harus pendek tujuannya agar aliran bola di lapangan tidak terhalang rumput yang tinggi, semakin pendek rumput aliran bola semakin deras dan efeknya terlihat pada pemain kelas dunia yang bermain di rumput standard internasional, bola semakin lancar untuk passing.



Bahkan menurut ketetapan rumput di lapangan tinggi maksimal rumput adalah 2,8 cm, dan ketebalan rumput harus dicek Setiap Hari. Namun lemahnya pengawasan dari Stadion Gelora Bung Karno, rumput di kawasan tropis ini memang lebih cepat untuk tumbuh, maka pas ada event pertandingan Internasional di gelar sering kali di kritik rumputnya tinggi, entahlah nampaknya pengawasan harian untuk rumput lapangan tidak ada, atau belum ada karena bukan stadion milik sebuah club, dimana kalau stadion kepunyaan club rumput pastinya akan di perhatikan setiap hari. Karena perawatan rumput jenis zoysia matrella ini sangat rumit dan butuh perawatan yang tidak murah.

Inilah yang bikin kita tertinggal dari eropa stadion mewah namun perawatan rumput rendah, sedangkan disana kualitas rumput lapangan yang utama, harusnya setiap hari dicek agar kualitas lapangan terjaga, untuk pola rumput juga memakai sistem terang dan gelap bukan tinggi rendah, jadi ada alat di pemotong rumput untuk merebahkan rumput, tehniknya jika rumput dipotong menjauh dari sudut kita melihat akan tampak lebih terang, sedangkan sebaliknya membuat rumput menjadi lebih gelap.



Memotongnya pun tidak sembarangan harus memakai teknik khusus agar hasilnya dapat maksimal. Mesin pemotong juga diberi alat tambahan agar rumput dalam posisi membungkuk. Rumput yang membungkuk menjauhi kita memandang akan membuat pantulan cahaya menjadi lebih luas dan warnanya akan terang. Sedangkan yang membungkuk ke arah kita membuat pantulan menjadi sedikit ditambah ada bayangan, sehingga warnanya menjadi gelap.



Itulah perbedaan kualitas lapangan Gelora Bung Karno dan lapangan di stadion yang negaranya langganan piala dunia.

Moga hal ini membuka wawasan kalian kawan, bagaimana menurut kalian ?? Sruuppuutt dolo gan..



Penulis c4punk

Referensi

http://googleweblight.com/?lite_url=...TVgj4SvBXqFkqQ