Prologue
Hello, kenalin ane Felix seorang pelajar yang amatir dalam segala hal dan sekarang karena ane lebih senang menghabiskan waktu dengan ngetik sesuatu, maka ane akan mencurahkan pengalaman ane disini. Well, pertama karena ini memang agak lebay mungkin buat kaskuser yang udah sepuh, tapi ane disini hanya seorang yang bisa dikatakan culun dan dengan kacamata ya memang khasnya nerd banget dah huahaha.

Ane membuat cerita ini untuk mencurahkan kisah ane tentang seorang cewe, yup cewe. Kenapa cewe? karena ane nge-crushama dia. OK, ane akan mulai cerita remaja ane.

Welcome to my school, somewhere at Bekasi! Actually, itu adalah sekolah baru dan ane adalah salah satu angkatan pertama dari sekolah ane itu bisa di katakan "numpang" di sebuah SMA ternama di Bekasi.

Tahun 2016, mungkin adalah tahun pertama ane mulai masuk dan mulai belajar disini. Suasananya? ya seperti SMA biasa. Bagaimana kehidupan ane? ane sangat..- menyedihkan kalo dibilang ya ngoehehe. Dibully bukan kegiatan yang jarang, bahkan ketemu tiap hari ama teman-teman ane.

Tapi, sebagai seorang penyabar yaudah terima nasib aja dan play role aja, bodo amat. Tapi, walau mendapat julukan sebagai nerd, tapi ane dapat komplotan juga. Komplotan sesama nerd? bukan. Komplotan orang pinter, paling superior sekelas. Jadi nilai-nilai ya gak usah di khawatirin, dan kalo di bully juga gak terlalu parah karena ada salah satu teman ane yang dulu pernah satu SD dan dia masuk komplotan pembully gitu.

Jadi gak terlalu parah banget bully-nya, paling di katain cadel atau apa doang ngoehehe. Tahun pertama, atau kelas pertama memang kehidupan ane sangat monoton dan membosankan. TAPI, tahun kedua adalah tahun awal dari titik balik kehidupan ane.


Tahun ini, ane masuk jurusan IPS. Karena sekolah ane itu tergolong baru, maka hanya ada 3 kelas dan kalau ditambah adek kelas ya jadi 6. 1 jurusan IPS, dan 2 jurusan MIPA. Ane lebih tertarik dengan IPS karena ini jurusan yang lebih ngandelin daya ingat dan hafalan daripada memahami rumus-rumus Fisika sialan itu!

Ane masuk jurusan ini gak pernah expect bisa dapat jurusan yang sama dengan cewe yang tergolong lumayan cakep, seorang gitaris doi. Tergolong banyak yang suka, tapi ya.. ane gak peduli.

Hari pertama, ane sengaja duduk paling depan dan duduk sendirian karena gak kenal siapa-siapa. Yang komplotan superior? mereka masuk IPA semua. Entahlah, tapi ane betah kok duduk sendiri. Tapi, siapa sangka itu cewe yang ane bilang itu duduk di sebrang ane. Ane bodo amatan, mending make headset dan lanjutin ngabisin jam pertama sendirian.

Jam-jam berganti, entah kenapa lamunan ane tergganggu ama suara ribut khas bocah-bocah IPS. Ane mulai ngeliat ke barisan sebrang.

Hari itu juga, aku pertama kali dibuat terpukau dengan seorang gadis. Aku yakin, dialah yang pertama. Wajahnya bermandikan sinar matahari yang terpantul lewat jendela, menemani alunan rambutnya yang panjang. Aku ingat, dia sedang merapihkan rambutnya dan melepas ikat rambut ponytailnya. Aku tahu ini gila, tapi..- i love her bro, i don't know why.

Dan demikian kisah ane dimulai.