Kaskus

News

numataramanAvatar border
TS
numataraman
Kader Golkar Ini Dorong Solidaritas Muslim Dunia
Kader Golkar Ini Dorong Solidaritas Muslim Dunia




Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI Fraksi Partai Golkar, Siti Hediati Haryadi, Titiek Soeharto, menekankan perlunya negara-negara Muslim memperkuat solidaritas dan meningkatkan kapasitas peranannya dalam mewujudkan perdamian dunia maupun dalam meningkatkan kesejahteraan ummat manusia.

Pandangan tersebut disampaikan kepada Biro Pers , di sela acara Konferensi Uni Parlemen Negara-negara Anggota OKI (Parliamentary Union of the OIC Member States PUIC) ke-13 di Teheran, Iran, pada 13-18 Januari 2018.

Konferensi dihadiri oleh perwakilan 41 negara Asia dan Afrika dari 54 negara anggota OKI (Organisasi Konferensi Islam). Ada pun Titiek Soeharto hadir dalam konferensi tersebut bersama sejumlah delegasi Indonesia, yang diketuai oleh Dr. Fadli Zon.

“Sebagaimana amanat UUD 1945 untuk turut serta mewujudkan perdamaian dunia yang abadi dan berkeadilan sosial, Indonesia berkepentingan mendorong negara-negara Muslim untuk memperkuat solidaritasnya dan meningkatkan kapasitasnya dalam mewujudkan perdamaian dunia. Ummat Muslim lebih seperlima penduduk dunia, merupakan potensi yang tidak bisa diabaikan dalam menentukan perdamaian dunia. Indonesia merupakan negara dengan warga negara muslim terbesar di dunia, peranannya tentu sangat penting dalam mendorong penguatan solidaritas negara-negara Muslim yang lain. Itu kenapa kehadiran dan peran Indonesia sangat penting dalam konferensi tersebut”, urai putri Presiden Kedua RI, Jenderal Besar HM Soeharto, tersebut.

Selain mendorong penguatan solidaritas dan kapasitas peran, sikap Indonesia sebagaimana dikemukakan pula oleh ketua delegasi Indonesia, Dr. Fadli Zon, adalah perlunya soliditas negara-negara Muslim dalam mendukung kemerdekaan Palestina dan penyelesaian krisis kemanusiaan yang menimpa ummat Muslim Rohingya, Myanmar.

Indonesia, kata Fadli Zon, juga mengajak negara-negara Muslim untuk menunjukkan kepada dunia, bahwa Islam merupakan agama damai, yang mengajarkan perdamian. Dan, segala bentuk terorisme yang selama ini dilekatkan dengan Islam, oleh berbagai pihak, justru merusak citra Islam itu sendiri. Islam sangat pro pembangunan, ilmu pengetahuan, budaya, juga menghormati perbedaan.

“Sikap Indonesia terhadap Palestina dan Rohingya, jelas. Yerusalem merupakan Ibukota Palestina dan hak Palestina atas kedaulatan negerinya. Negara Muslim harus memperkuat soliditasnya untuk memberi dukungan kepada Palestina. Begitu pula dengan Rohingya, Negara Muslim perlu meningkatkan solidaritasnya untuk menyelesaikan krisis kemanusiaan di kawasan itu”, tambah Titiek Soeharto.


https://www.cendananews.com/2018/01/...diperkuat.html
0
662
5
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan