Jakarta - Pinjam-meminjam uang dengan teman dinilai sebagai kegiatan yang biasa. Padahal, urusan uang sangat sensitif. Misalnya jika teman yang meminjam belum atau tidak mau mengembalikan uang pinjamannya.

Hal ini dikhawatirkan bisa merusak hubungan yang sudah terjalin. Dalam menagih, karena dengan teman biasanya ada perasaan sungkan atau tidak enak dan pikiran jika teman sedang tidak memiliki uang.

Perencana keuangan Aidil Akbar mengungkapkan untuk menagih uang tersebut, memang harus dilakukan apalagi jika teman sudah berjanji akan mengembalikan uang dalam jangka waktu tertentu.

"Memang biasanya ada rasa nggak enak kalau menagih langsung. 'eh uang gue balikin dong' kasar kesannya, tapi kan itu hak kita, uang kita. Makanya harus kita minta," kata Aidil saat dihubungi detikFinance, Jumat (19/1/2018).

Dia mengungkapkan, untuk menagih ada baiknya langsung bilang jika kita juga membutuhkan uang. Atau ada keperluan yang harus dibayarkan.

"Bilang saja ke teman, lagi butuh uang untuk bayar rumah nih. Ya memang harus seperti itu supaya uangnya kembali," ujarnya.

Menurut Aidil, anda juga bisa memberikan tenggat waktu kepada teman agar uangnya dikembalikan. Hal ini supaya teman yang meminjam juga bertanggung jawab dan menepati janji.

Namun, Aidil mengatakan, saat meminjamkan uang ke teman, anda harus menyiapkan diri bahwa 50:50 bahkan 80% uang tidak akan kembali ke tangan.

Aidil menjelaskan, kadang ada tipe orang yang benar-benar tidak peduli saat ditagih. Kemudian, ada juga orang yang selalu menghindar saat akan ditagih.

Nah, jika anda menemui orang seperti ini. Anda harus lebih intensif dalam melakukan penagihan.


Sumber >= https://m.detik.com/finance/perencanaan-keuangan/3823089/mau-tagih-utang-ke-teman-begini-caranya?_ga=2.189447023.555151991.1516346276-2057905367.1515201251