M Ari Setiawan dan Arif Rahman Hakim Als Hakim (tengah) diapit petugas. (Syahril/metro24jam.com)

MEDAN LABUHAN, metro24jam.com – Polsek Medan Labuhan meringkus dua pemuda, M Ari Setiawan alias Letoy (20) dan Arif Rahman Hakim alias Hakim (20), warga Jalan Kebun Rambung Lingkungan 33 Kelurahan Paya Pasir Kecamatan Medan Marelan, Rabu (10/1/2018) sore.

Kedua pria itu ditangkap lantaran melakukan pemerasan di Jalan M Basyir Lingkungan 4 Kelurahan Rengas Pulau Kecamatan Medan Marelan.

Dua preman kampung ini disebut telah memeras pemilik gudang bawang Aliong, dengan modus minta uang pemuda setempat (PS).

Kapolsek Medan Labuhan, Kompol Hendris Tampubolon, membeberkan kronologi penangkapan tersebut.

Dikatakan, petugas menangkap kedua pelaku berdasarkan informasi dari masyarakat, bahwa di Jalan M Basir Lingkungan 4 ada dua orang pelaku meminta uang dengan alasan uang PS.

Menindaklanjuti informasi tersebut, Panit Ipda S Siahaan bersama anggota langsung ke lokasi gudang bawang milik Aliong.

Saat kedua pemuda itu hendak beranjak keluar gudang, polisi langsung mengamankan serta melakukan penggeledahan terhadap mereka. Dari keduanya ditemukan barang bukti uang dan kwitansi serta handphone.

“Para tersangka diamankan bersama barang bukti hasil pemerasan sebanyak Rp 100.000 , 1 unit hp Samsung, 1 lembar kwitansi,” sebut Kompol Hendris.

Selanjutnya, petugas memboyong keduanya ke Mapolsek Medan Labuhan guna penyidikan lebih lanjut.

Dari hasil interogasi, kedua tersangka mengakui perbuatannya. “Saat ini kedua pelaku masih menjalani pemeriksaan,” pungkasnya. (ril)

http://news.metro24jam.com/read/2018...ring-ke-polsek
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Dan sekali lagi preman kampung alias pemuda setempat(ps) tidak akan dipidana, beking jg tidak ditangkap, hanya dipukpuk, sore dilepas, untuk malak lebih gede lagi di daerah sama atau daerah beda di medan

Apapun makannya, minumnya selalu teh sosro
apapun premannya, apapun ormas/okp/ps nya, apapun etnis nya, beking/penerima setoran/pendirinya selalu bani yang sama, alias itu2 saja, semoga bani satu ini dibuang dari Indonesia selama lamanya amiiinnn

Waspadai Sumutisme di daerah anda,sebab walau radikalisme membunuh warga,maka sumutisme membunuh negeri

Petisi Sumutisme

#SABERPUNGLISUMUTHOAX