Kaskus

News

margosaAvatar border
TS
margosa
Sri Mulyani Sebut APBN Makin Sehat Bisa Bikin Peringkat Utang Naik
Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani optimistis bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang kredible bisa mempengaruhi peringkat utang di Indonesia.

Sri Mulyani menilai APBN memiliki kondisi yang semakin baik. Hal tersebut karena pihaknya mengelola mulai dari penerimaan, belanja hingga pembiayaan.

"Saya bicara dari struktur ekonomi dan APBN kita, dengan APBN yang makin sehat maka cara kita mengelola dari keseluruhan APBN, yaitu penerimaan, belanja, dan pembiayaan itu jadi sangat kuat yang kemudian menimbulkan confidence," kata wanita yang akrab disapa Ani di Jakarta, Rabu (10/1/2018).

Ia optimistis dengan hal tersebut Indonesia bisa memberikan peringkat yang semakin baik.

"Oleh karena itu rating agency memberikan rating yang makin baik, apakah outlooknya positif atau kita diupgrade," sambungnya.

Lebih lanjut, ia memaparkan perbaikan peringkat Indonesia berdampak pada seluruh lini keuangan. Ia memberi contoh penurunan peringkat credit default swap (cds) dan utang jangka panjang.

"Dengan adanya approval, yaitu perbaikan dari sisi rating menimbulkan seluruh spread kita. Kalau kita lihat kemarin cds kita kemarin sudah turun lebih dari 85 basis poin. Kalau kita bicara tentang utang dengan jangka waktu 5 tahun, ratenya sudah turun lebih dari 150 basis poin, hanya dalam waktu satu tahun," imbuh Ani.

Sri Mulyani juga menjelaskan, karena struktur ekonomi dan APBN tersebut dianggap kuat membuat penilaian surat utang memiliki kredibilitas yang baik. Hal ini pun berdampak pada penurunan cost of borrowing (biaya pinjaman).

"Ini yang menggambarkan bahwa memang komposisi dari APBN kita dianggap cukup kuat. Sehingga surat utang yang kita keluarkan memiliki kredibilitas lebih baik dan itu kemudian berakibat pada cost of borrowingnya menurun," jelasnya.

Selain itu, penurunan tersebut dikatakan dapat berdampak positif pada pihak swasta. "Kalau menurun kan itu, itu juga menularkan ke swasta. Mereka akan mendapatkan imbas positif. Jadi ini semua suatu confidence building atau cara kita membangun kepercayaan terhadap seluruh perekonomian kita," pungkasnya.

Sebelumnya, Standard and Poor's (S&P) baru melengkapi peringkat yang sebelumnya juga telah disampaikan Moody's Investment Service dan Fitch's Rating Agency.

S&P menaikkan peringkat utang Indonesia BB+ menjadi BBB- yang berarti Indonesia masuk dalam kategori investment grade. (zlf/zlf)https://finance.detik.com/berita-eko...kat-utang-naik


fyi: pencabutan subsidi bbm dl juga atas saran nih sales WB sebelum jd menkeu

trickle down effect dengan big push dana utangan ini cuma melahirkan kenaikan harga-harga konsumsi rumah tangga akibat dibebani pajak tetek bengek

porsi angka kemiskinan juga tidak jauh dr prestasi cuma biasa-biasa saja, pertumbuhan cuma 5% an
coba bandingan sama mainland yg dahulu giat bangun infra pertumbuhan bisa melejit 10%

sekarang mainland sedang numpuk emas bersama russia ribuan ton sedangkan kita BI saja cuma punya 80Ton
kalau ada badai moneter akibat cryptocurrency ambruknya usd indo bakal kolaps hyperinflasi

jebakan tikus infrastruktur sedangkan tenaga ahli aja menurut analis dr luar engineer kita itu sangat minim dan harus impor tenaga ahli emoticon-Big Grin


jangan hanya karena populer dan pakai baju 100rb lantas bisa bikin ekonomi meroket pertumbuhan 7% dolar 10rb 10 juta lapangan pekerjaan emoticon-Traveller
0
879
9
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan