Pesta pernikahan yang dijalani AB (25) pemuda asal Kelurahan Bumirejo, Kebumen berakhir tragis. Bagaimana tidak, diduga tak sanggup membayar dekorasi pesta pernikahan, pengantin baru itu dilaporkan ke polisi.AB dilaporkan kepada polisi oleh tukang dekor Teguh Karyanto (44) lantaran tidak sanggup membayar dekorasi pernikahannya, dengan tuduhan penipuan. Tersangka belum sanggup membayar uang biaya sewa perlengkapan resepsipernikahan dan dekor foam sebesar Rp 7.350.000,-. Tak hanya berurusan dengan penegak hukum, pernikahannya dengan gadis warga Desa Jemur, Kebumen Selasa (26/12) lalu berada di ambang perceraian. Itu karena dia tidak bisa mengembalikan uang talangan resepsi kepada mertuanya. Pengakuannya kepada polisi, sehari pasca pernikahan, istrinya pulang rumah orangtuanya. Bahkan akun Facebook dan BBM pun telah diblokir oleh isteri, termasuk nomor teleponnya sudah ganti.Tersangka diamankan polisi, Kamis (4/1) sekira pukul 23.00 WIB di Kelurahan Panjer. Tragisnya, setelah resmi ditahan, pihak keluarga istrinya pun tidak ada yang membesuk tersangka di rutan Polsek Kebumen Polres Kebumen. AB mengaku kehilangan kotak dengan isterinya. Bahkan karena kejadian itu, orang tua dari AB kesehatannya drop, sehingga harus opname di salah satu rumah sakit.Kapolres Kebumen AKBP Arief Bahtiar melalui Kasubbag Humas, AKP Willy Budiyanto membenarkan kasus tersebut. Dia menjelaskan AB saat ini berstatus tersangka.Perjanjian antara tersangka dengan tukang dekor akan membayar jasanya setelah pernikahannya usai. Namun hingga hari kesepakatan membayar, tersangka tidak membayar. "Selanjutnya tukang dekor yang merasaditipu lapor ke kami," terang AKP Willy, Minggu (7/1).Pasal Penipuan Akibat perbuatannya tersangka diancam dengan pasal 378 KUHPidana. "Kami melangkah berdasarkan laporan yang masuk. Kami tindaklanjuti secara proporsional," katanya.Sementara itu tersangka yang merupakan karyawan di sebuah bank itu mengaku sedang melakukan pinjaman di perusahaannya. Namun memang belum cair, karena sebuah prosedur diperusahaannya. Ada pun pernikahan dengan istrinya melalui proses pacaran selama tujuh bulan. Hingga akhirnya orang tua pengantin wanita menentukan tanggal pernikahan, Selasa (26/12). Sebenarnya AB merasa keberatan jika harus menikah pada Desember 2017. Sebab dia belum bisa melakukan pinjaman di perusahaannya karena suatu sebab. Perusahaannya baru mau mencairkan pinjamannya pada 2018.