Menjenguk Ibu & Bayi Barunya? Perhatikan Hal-hal Ini!
TS
frontalbaby
Menjenguk Ibu & Bayi Barunya? Perhatikan Hal-hal Ini!
HOT THREAD #27
Halooo agan-sista sejagad Kaskus..
Ketemu lagi dengan frontalbaby yang siap menyajikan thread yang mudah-mudahan menarik dan bermanfaat buat agan-sista semua.. Thread ini dijamin no repost dan no copas karena asli dibuat oleh ane sendiri berdasarkan pengalaman, pemikiran, dan pengamatan ane.
Bermula dari curhatan teman-teman dan saudara ane yang sudah memiliki anak, ane terinspirasi untuk membuat thread ini. Kebetulan saat ane search di kaskus, thread yang membahas etika menjenguk ibu & bayi yang baru lahir tidak ane temukan. Lumayan kebawa emosi juga sih ngedenger curhatan para ibu itu . Ane aja yang ngedenger doang udah emosi, gimana para ibu yang ngalaminnya ya.
Makanya, biar ibu-ibu yang baru melahirkan gak jadi emosi saat agan-sista kunjungi, yuk simak thread ini selengkapnya .
Quote:
Quote:
1. Pastikan Datang Di Waktu yang Tepat
Spoiler for Waktu kunjungan yang tepat:
Jangan sampai niat baik agan-sista menjenguk berakhir tidak mengenakkan bagi si ibu dan bayi barunya hanya gara-gara waktu kunjungan yang tidak tepat. Misalnya, datang di waktu istirahat. Perlu agan-sista ketahui, ibu yang baru melahirkan membutuhkan banyak waktu untuk beristirahat. Selain sebagai pemulihan, juga karena kelelahan mengurus & menyusui bayinya. Sepengalaman ane, biasanya waktu yang tepat untuk berkunjung itu pagi menjelang siang. Soalnya kalo siang atau sore, kadang ibunya tidur. Pagi-pagi biasanya bayi baru abis dimandikan, masih seger, jadi bisa ngobrol-ngobrol deh sama bayinya (walopun gak jelas bahasanya ). Atau kalo mau lebih pasti, hubungi dulu sang ibu atau keluarganya untuk menanyakan kapan waktu yang enak untuk berkunjung.
Quote:
Quote:
2. Jangan Bertanya & Berkomentar yang Tidak Penting
Spoiler for Bicara yang baik-baik & enak didenger aja:
Mungkin niat tamu yang berkunjung adalah memberikan perhatian dengan bertanya atau berkomentar seputar bayi dan proses persalinan kepada sang ibu. Tapi, seringkali pertanyaan dan komentar itu justru membuat sang ibu merasa tidak nyaman, atau bahkan sakit hati. Makanya, hindari pertanyaan seperti, 'Kok bayinya kecil?', 'Kenapa lahirannya caesar? Gak normal aja?' (semua cewek juga kalo bisa mah pengen lahiran normal, ogah banget caesar, udah mahal, sakitnya lama lagi!), 'Kok gak mirip ayah-bundanya yah?', sampe 'Biaya lahiran abis berapa?'. Kondisi psikologis ibu yang baru melahirkan itu berbeda-beda, tapi rata-rata jadi lebih sensitif dan mudah galau. Mungkin dalam keadaan normal, pertanyaan itu biasa aja, tapi bagi ibu yang suasana hatinya masih labil, bisa jadi menyakitkan. Gak jarang, setelah didatangi tamu, sang ibu bukannya seneng, malah sedih karena perkataan-perkataan tamunya itu.
Quote:
Quote:
3. Jangan Terlalu Banyak Menasihati Ini-Itu
Spoiler for Gak usah ngasih saran kecuali diminta:
Biasanya terjadi pada ibu yang baru melahirkan pertama kali. Mungkin karena masih muda, dan baru pertama kali mengalami persalinan, jadi dianggap perlu diberitahu ini-itu perihal perawatan bayi dan penyembuhan pasca persalinan. Padahal, secara tidak langsung, menasihati seperti itu justru bisa membuat sang ibu merasa dianggap bodoh. Apalagi jika nasehatnya bertentangan dengan pemahaman yang diyakini sang ibu, makin kesel deh! Kecuali jika sang ibu bertanya dan meminta saran, silakan berikan .
Quote:
Quote:
4. Tidak Menyentuh Bayi Sembarangan
Spoiler for Hati-hati menyentuh bayi:
Namanya bayi, pasti kondisi tubuhnya masih lemah dan rentan banget terhadap segala kondisi buruk di sekitarnya. Jadi, hati-hati ketika akan berinteraksi dengan bayi. Pastikan tangan dan pakaian agan-sista bersih, tidak bekas terpapar asap rokok. Kadang suka ada orang tua yang menyediakan hand sanitizer di untuk tamu. Tapi jika merasa tidak yakin sudah bersih, lebih baik tidak perlu pegang-pegang bayi. Kalo yakin merasa bersih, boleh pegang-pegang dan gendong bayi (jika diizinkan oleh orang tuanya), tapi jangan sampai dicubit-cubit atau diremes-remes yah! Tahan rasa gemesnya .
Quote:
Quote:
5. Patuhi Peraturan Orang Tua Bayi
Spoiler for Hargai aturan mereka:
Setiap keluarga memiliki aturan masing-masing yang bisa jadi diterapkan cukup ketat, terutama terkait kebaikan anaknya. Bagi sebagian orang, mungkin peraturannya aneh atau tidak masuk akal. Misalnya, tidak boleh mengambil foto bayi, atau boleh memfotonya, tapi hanya untuk koleksi pribadi, tidak boleh di-post di media sosial, sampai aturan tidak boleh ada aroma parfum di sekitar ibu/bayinya. Satu-satunya pilihan agan-sista adalah menghargai dan mematuhi peraturan mereka.
Quote:
Quote:
6. Membawa Buah Tangan
Spoiler for Buah tangan:
Sebaiknya mengunjungi ibu dan bayinya yang baru dilahirkan itu membawa buah tangan. Bisa berupa makanan, perlengkapan bayi, perlengkapan ibunya, buku atau majalah-majalah parenting, hingga mainan untuk kakaknya bayi (jika ada). Gak melulu harus yang mahal atau satu set berisi banyak. Bawa selembar selimut bayi juga udah bisa bikin sang ibu seneng kok (maklum, bayi sering banget ngompol, butuh ganti ). Kalo lagi bokek, bisa juga membuat makanan sendiri agar lebih hemat. Jika agan-sista cukup dekat dengan orang tua bayi, boleh juga ditanyakan, 'Mau dibawain apa nih?' biar jelas buah tangannya bermanfaat .
Quote:
Quote:
7. Tawarkan/Berikan Bantuan Tenaga pada Ibu
Spoiler for Memberikan bantuan tenaga:
Kondisi fisik ibu yang baru melahirkan pastinya masih lemah dan lelah banget. Karenanya, bantuan dari agan-sista pasti akan sangat berarti. Apalagi jika tidak memiliki asisten rumah tangga dan sedang tidak ada anggota keluarga yang bisa membantu. Misalnya, ketika sang ibu membutuhkan sesuatu, bantu ambilkan, jika tempat sampahnya penuh, bantu untuk membuangnya, dll. Hal-hal kecil yang sederhana bisa meringankan beban pekerjaan sang ibu. Tapi ingat, jika tidak diijinkan, tidak perlu dilakukan yah.
Quote:
Quote:
8. Jangan Berisik
Spoiler for Ssssttt:
Nyebelin banget kan, kalo bayinya baru aja tertidur setelah diberi ASI, eh kebangun lagi gara-gara ringtone handphone si tamu yang berisik dan ngagetin. Kondisi bayi emang berbeda-beda, ada yang sensitif oleh suara, ada yang tidak. Tapi, ada baiknya pastikan handphone agan-sista berada dalam mode silent ketika mengunjungi bayi yang baru dilahirkan. Jaga juga agar volume suara agan-sista tidak mengganggu.
Quote:
Quote:
9. Peka
Spoiler for Peka terhadap kebutuhan & kenyamanan mereka :
Ini yang paling penting dilakukan oleh agan-sista saat mengunjungi ibu dan bayinya yang baru dilahirkan. Jika sang ibu terlihat mengantuk atau kelelahan, berikan waktu untuk beristirahat. Jika bayinya sedang tertidur, tidak perlu diajak berinteraksi. Jangan juga berharap disuguhi seperti tamu pada umumnya ya. Kalo gak disuguhi makanan ataupun minuman, jangan nanya-nanya atau nagih! Namanya juga lagi repot. Jangan nambah repot ah. Pokoknya peka, pahami, maklumi, dan hargai mereka.
Segitu dulu ya thread ane seputar etika menjenguk ibu dan bayinya yang baru dilahirkan. Terima kasih buat agan-sista semua yang udah mampir buat baca, komen, dan rate thread ane. Buat yang mau kirim cendol juga boleh banget loh
Mohon maaf kalo ada kata-kata yang kurang berkenan di hati agan-sista .