KASUS dugaan praktik jual-beli organ di Kota Malang, Jawa Timur, didorong bergulir ke ranah hukum. Tim kuasa hukum Ita Diana, mendorong kasus itu dituntaskan polisi, sedangkan tim kuasa hukum Rumah Sakit Saiful Anwar Malang (RSSA) pun mengaku siap menghadapi prosesnya. Kedua belah pihak sepakat kasus ini bisa benderang setelah ditangani polisi. Pihak RSSA telah memberikan klarifikasi kasus itu di hadapan Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum (LKBH) Pimpinan Daerah Aisyiyah Kota Malang, Kamis (28/12/2017). Di ruang Singosari I RSSA, kedua pihak berkumpul, dan dihadiri pengurus Ikatan Dokter Indonesia Kota Malang dan Wakil Direktur Pelayanan Medik dan Keperawatan, Hanief Noersjahdu.



Yassiro Ardhana Rahman selaku kuasa hukum Ita Diana mengatakan pertemuan tersebut sengaja dilakukan karena kliennya meminta klarifikasi prosedur proses transplantasi ginjal. “Saat transplantasi ginjal apakah seizin keluarga atau suami. Sekaligus kami juga menanyakan keberadaan surat pernyataan resmi atau akta autentik suka­rela terkait transplantasi ginjal,” ujarnya, Senin (1/1). Dalam pertemuan itu kuasa hukum Ita Diana juga menanyakan apakah proses tersebut sudah didaftarkan ke Komite Transplantasi Nasional. “Tapi jawaban dari RSSA masih dilakukan legal audit,” kata Yassiro.



Sejauh ini ia belum mengetahui proses transplantasi ginjal yangdilakukan dokter RSSA, apakah sudah sesuai prosedur atau tidak. Semua itu akan terungkap pada hasil legal audit yang saat ini baru rampung 80% ditangani Komite Etika Medis RSSA. Yassiro mengungkapkan, berdasarkan pengakuan suami maupun keluarga Ita Diana, mereka tidak pernah datang ke RSSA atau tidak mengetahui transplantasi ginjal yang dimaksud. Namun, terungkap bahwa persetujuan justru ditandatangani Siswantini yang masih kerabat Ita. Sementara itu, Legal Konsultan RSSA, Eko Budi Prasetyo, menyatakan sudah mendapatkan info bahwa kasus ini ditangani Polda Jatim. Pihaknya mengaku siap memenuhi panggilan penyidik serta membawa bukti teknis. (BN-N-3)






Sumber : http://www.mediaindonesia.com/news/r...jal/2018-01-01

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Polisi Selidiki Penumpang Gelap

- Arus Lalu Lintas Tahun Baru Lancar

- Menyelamatkan Petani Nira dari Tengkulak