WELCOME TO YUKEPO OFFICIAL THREAD

Pada dasarnya, karya seni adalah suatu entitas yang bebas. Bebas dalam konteks tidak dibatasi oleh norma apa pun. Walaupun bebas, paling tidak karyanya bisa menyalurkan interaksi untuk para penikmatnya. Nah, seniman asal Ohio, Amerika Serikat bernama Matthew Mohr, menciptakan sebuah karya berupa patung yang sangat unik.

Yang bikin beda, patung buatannya ini mampu berinteraksi dengan orang yang berdiri di depannya. Wajah orang tersebut akan ditirukan.



Mohr membuat instalasi seni yang dinamainya “As We Are”, dan karya seni berupa patung kepala ini dilengkapi dengan layar LED yang dapat memproyeksikan wajah orang yang mengunjungi Greater Columbus Convention Center, yakni tempat di mana karya itu dipamerkan.

Di bawah ini, kamu bisa melihat patung dalam tampilan dasarnya yang tidak memperlihatkan wajah pengunjungnya.



Mohr mengatakan bahwa dengan karya ciptaannya ini, dia bermaksud untuk memberikan pengalaman kepada para pengunjung terkait dengan identifikasi terhadap diri mereka sendiri yang tercerminkan melalui patung "As We Are" ini.

Dia juga mengatakan bahwa karya ini pun didasari oleh hasrat orang-orang yang sangat gencar mencitrakan dirinya di media sosial melalui swafoto. Dengan patung yang tingginya dua kali dari rata-rata tinggi manusia dewasa ini, orang-orang bisa “berkenalan” dengan citranya sendiri melalui cara yang estetik.



Matthew melengkapi karya buatannya dengan layar LED yang mengelilingi replika kepala dengan lingkup 360 derajat sehingga para pengunjung pun bisa menelusuri seluruh bagian kepala mereka yang diwakili oleh patung tersebut. Ditambah pula dengan perangkat sensor yang menangkap tekstur wajah, patung ini seakan-akan memantulkan citra wajah penikmatnya dalam bentuk animasi yang mendekati visual aslinya.



Para pengunjung yang melihat patung ini pun sangat tertarik dengan apa yang bisa dilakukan oleh garapan Mohr yang inovatif. Meskipun hanya dalam jangka waktu beberapa detik, para pengunjung bisa merasakan bagaimana jika wajah mereka dimonumentalkan dalam bentuk pantung yang dipamerkan kepada para pengunjung lain.

Gimana? Unik banget, 'kan? Berhubung karya ini dilengkapi dengan teknologi yang cukup canggih, tentunya diperlukan biaya yang cukup besar untuk merampungkan patung yang berukuran besar ini.


Sumber : Yukepo
Rate, comment, cendol appreciated