tanah.deliAvatar border
TS
tanah.deli
Beredar Foto Struk Pembelian BBM di Papua, Harga yang Tertulis Jadi Viral
Rabu, 20 Desember 2017 16:11


Laporan Wartawan TribunSolo.com, Galuh Palupi Swastyastu
TRIBUNSOLO.COM - Tokoh agama di Papua , Pastor John Djonga, menyebutkan, kebijakan bahan bakar minyak satu harga di Papua belum berjalan dengan baik. Ia mengatakan, harga BBM hanya turun seperti di Jawa, saat Presiden Joko Widodo melakukan blusukan di Papua. Akan tetapi, tak lama setelah Jokowi meninggalkan Papua, harga BBM kembali melonjak.

"Beliau pulang, satu-dua minggu, harga kembali 'normal'," kata John saat berbicara dalam Seminar Nasional "Tiga Tahun Pemerintahan Jokowi-JK di Papua " di Auditorium LIPI, Jakarta, Senin (18/12/2017).

John mengatakan, ia memantau langsung kondisi ini di Yahukimo, Papua.
Saat Jokowi baru mencanangkan program BBM satu harga di kabupaten itu pada Oktober 2016, John mengakui bahwa harganya sama seperti di Jawa, yakni Rp 6.450 per liter untuk premium dan Rp 5.150 per liter untuk solar.
"Sekarang sudah Rp 30.000 lagi. Bahkan dalam rangka Tahun Baru dan Natal, tahun lalu kami sampai Rp 100.000," ucap John.

Namun belakangan ini, sebuah foto struk pembelian BBM di Papua menjadi viral. Foto itu pertama kali diunggah di akun Twitter @Aryprasetyo85. Cuitan Ary kemudian kembali diunggah di akun Facebook Mak Lambe Turah dan menjadi viral.

Dalam postingannya, terdapat sebuah foto struk pembelian BBM yang dilakukan di Papua. Tertulis alamat Jalan Abepura Kotaraja Nomor 77 di struk itu. Di bagian waktu diketahui jika pembelian itu dilakukan pada Minggu 17 Desember 2017.

BBM yang dibeli adalah jenis pertalite dengan jumlah pembelian 12,98 Liter.
Sedangkan harga satuan per liternya tertera angka 7.700 Rupiah.

Kemudian di bagian total pembayaran yang harus dilakukan tertera angka 100 ribu Rupiah. Tak hanya sekali, akun Mak Lambe Turah kembali memposting hal serupa pada Rabu (20/12/2017). Kali ini struk menyebut lokasi pembelian BBM di Jalan Jenderal Sudirman KLD 2. Jumlah pertaliter yang dibeli adalah 19,48 Liter dengan harga satuan per liternya 7.700 Rupiah. Total pembayaran yang dilakukan sebesar 150 Ribu Rupiah.
Beredarnya foto itu menyedot perhatian netizen hingga menjadi viral.

Hingga tulisan ini dibuat, unggahan itu bahkan telah dibagikan hingga 1921 kali.
Berbagai komentar pun ditinggalkan oleh netter.

"Jokowi sudah buat kemajuan mau apa lagi? Salah sendiri beli di pengecer mahal wajar,"

"Kalo pertamina Pom bensin memang sama harganya dengan pulau jawa, nyata kok, kalo kios kios liar ya ndak terkontrol jangan je membiaskan hal hal yg tidak bener yg bikin kisruh, harga BBM kalo di Pom resmi semua Indonesia sama,"

"itu harga dikota..pedalaman tdk segitu..abepura sdh masuk provinsi jayapura jadi harga segitu..sama dgn ditimika tpi beda lagi dipedalaman mak...ini fakta yg kami alami disni..klo sdh prnh kepedalaman papua pasti paham,"

"Saya sdh hampir 30 tahun tinggal di Papua . Harga BBM di SPBU yg ada di kota kota di Pesisir pantai sdh dari dulunya sama dgn harga di Jawa kecuali yg didaerah pedalaman masih mahal."
"Yah bertahap lah tp yg penting saudara2 kita yg dipapua hrs bs menjaga keamanan disana spy semakin banyak investor menanamkan sahamnya disana,"

Berikut unggahannya:




summer

nasbung yg suka nyinyir sialahkan pindah ke planet namec emoticon-Marah







nona212
nona212 memberi reputasi
1
36.6K
163
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan